Anies Sebut Penyelundup Tabung Oksigen Impor Sebagai Pelaku Kejahatan Kemanusiaan

Selasa, 27 Juli 2021 – 13:33 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ketika memberikan keterangan pers usai menerima tabung oksigen hasil sitaan dari Polda Metro Jaya di Jakarta, Selasa (27/7/2021). ANTARA/Mentari Gayatri

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyesalkan adanya oknum yang mencari keuntungan saat tabung oksigen langka di pasaran.

Anies Baswedan menyebut bahwa para penyelundup tabung oksigen impor itu sebagai pelaku kejahatan kemanusiaan. 

BACA JUGA: Irjen Fadil Imran Berikan 166 Tabung Oksigen Sitaan Kepada Anies Baswedan

"Orang-orang yang mencari keuntungan dengan cara-cara ilegal di saat ribuan orang membutuhkan," kata Anies Baswedan ketika menerima tabung oksigen hasil sitaan di Jakarta, Selasa (27/7). 

Anies kemudian meminta Polda Metro Jaya untuk menampilkan wajah-wajah para pelaku penyelundupan tabung oksigen tersebut karena tindakan mereka memalukan. 

BACA JUGA: Ini yang KPK Dalami dari Anak Buah Anies soal Kasus Korupsi Tanah di Munjul

"Biar mereka sadar bahwa tindakan ini memalukan sampai anak cucu nanti. Kalau petugas medis, petugas keamanan itu kebanggaan keluarga, tetapi penyelundup ini memalukan," ucapnya.

Dia menilai tindakan para pelaku tersebut tidak memiliki empati kepada warga yang terpapar Covid-19.

BACA JUGA: Blibli dan Para Mitra Donasikan Tabung Oksigen Hingga Voucer Belanja Kepada Tenaga Medis

Termasuk, kepada para petugas medis dan lapangan yang bekerja mengendalikan penularan Covid-19.

Anies juga mendorong semua pihak untuk bersama-sama membantu penanggulangan virus corona, termasuk bagi mereka yang memiliki akses cepat mendapatkan kebutuhan bagi pasien Covid-19.

"Saya menganjurkan kepada semua yang punya jejaring untuk importasi untuk mendapatkan obat dengan harga terjangkau, jadilah pahlawan kepada saudara sebangsa," imbuh Anies.

Di sisi lain, Anies mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat, Bea Cukai dan pihak terkait lainnya yang mengungkap praktik penyelundupan tabung oksigen tersebut.

"Kepada Polda Metro Jaya dan seluruh jajaran terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya," ucap Anies Baswedan. 

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat menggagalkan penyelundupan tabung oksigen impor dengan modus memalsukan jenis barang sebanyak 166 tabung. Diperkirakan dari 166 tabung oksigen itu, 138  di antaranya yang masih layak setelah sebelumnya diperiksa Kementerian Kesehatan.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran pihak Bank Negara Indonesia (BNI) bersedia membayar 138 tabung oksigen berukuran satu meter kubik tersebut, selanjutnya tabung medis itu disumbangkan ke Pemprov DKI Jakarta. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler