Anjing Liar Keluar Hutan, Puluhan Kambing Mati Mengenaskan

Minggu, 08 Juli 2018 – 17:24 WIB
Kambing milik warga yang masih selamat. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, PEMALANG - Puluhan ekor kambing di lereng Gunung Slamet, tepatnya di Desa Gunungsari, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang mati mengenaskan. Kambing-kambing itu mati di kandang dengan luka di bagian leher dan tubuh.

Kepala Desa Gunungsari Teteg Winanteya mengatakan, sampai saat ini sudah ada puluhan kambing warga yang ditemukan mati. Rata-rata kandang tempat kambing yang ditemukan mati terletak jauh dari pemukiman, terutama di di lahan pertanian warga yang berdekatan dengan hutan Gunung Slamet.

BACA JUGA: Bawa Arit Mengamuk di Masjid, Dikeroyok Tak Sadarkan Diri

Sedangkan kambing yang kandangnya berada di dekat permukiman warga tetap aman. Akhirnya, warga memindahkan kandang-kandang kambing mereka ke dekat permukiman.

Menurut Teteg, warga masih menduga-duga soal penyebab kematian kambing-kambing mereka. “Diperkirakan matinya kambing karena anjing liar," katanya seperti diberitakan laman radartegal.com.

BACA JUGA: Waspada! Banyak Tikungan Tajam di Jalur Arteri Ini

Awalnya, kambing yang mati misterius ditemukan di Desa Kedawung. Selanjutnya, kambing-kambing di Desa Jurangmangu dan Gunungsari pun jadi korban.

Semua kambing yang mati dalam kondisi sama. Yakni ada luka di bagian leher dan darahnya disedot. Sementara bagian tubuh lainnya masih utuh.

BACA JUGA: Waktu Tempuh Brebes-Semarang Via Tol Fungsional Cuma 2,5 Jam

Warga menduga anjing liar turun gunung karena kekurangan mangsa. "Kalau serigala sepertinya dari dulu di kawasan hutan enggak ada, jadi kemungkinan anjing liar," tambahnya.

Sedangkan warga bernama Risto mengatakan, kini kambing-kambing yang semula di dekat hutan sudah dipindahkan ke dekat permukiman. Warga juga aktif menggelar ronda.

"Semoga tidak ada lagi kambing yang mati, dan anjing liar tersebut tidak kembali lagi," harapnya.(maf/har/zul/jpg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tol Sewaka-Gandulan Bakal Digratiskan bagi Pemudik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler