jpnn.com, SURABAYA - PT Angkasa Pura (AP) I (Persero) terus melakukan penambahan kapasitas Bandara Juanda.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi target satu juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Jatim.
BACA JUGA: Jokowi Punya Permintaan Buat Hotel-Hotel BUMN
Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha AP I M. Asrori mengungkapkan, perseroan kini telah selesai merancang masterplan untuk perluasan bandara.
”Sekarang kami sedang mengurus perizinan untuk airport city. Kalau izin mendirikan bangunan selesai, kami akan lanjut ke pembebasan lahan,” katanya.
BACA JUGA: Membangun Potensi Wisata Harus Ada Sinergisitas
Luas lahan baru untuk Bandara Juanda diperkirakan mencapai 1.700 hektare. Lahan tersebut berlokasi di sebelah utara Bandara Juanda.
”Jarak dua landasan harus lebih dari 1.000 meter agar bisa digunakan pendaratan pesawat,” jelas Asrori.
BACA JUGA: Jumlah Wisman ke Kotawaringin Barat Melesat 67,5 Persen
AP I menargetkan pembebasan lahan untuk perluasan Bandara Juanda tersebut bisa dimulai tahun depan.
Untuk solusi jangka pendek, AP I telah meningkatkan traffic movement dari 25 menjadi 27 per jam.
Solusi tersebut bisa menambah hingga satu juta seat capacity sehingga bisa mereduksi kelebihan kapasitas.
Bukan hanya Bandara Juanda, Pemprov Jatim juga telah menyiapkan bandara internasional di Kediri yang akan dibangun pada 2018.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim Jarianto mengungkapkan, kini pembebasan lahan bandara baru di Kediri sudah hampir selesai. (pus/c21/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Tren Kunjungan Wisman ke Indonesia Tumbangkan Thailand
Redaktur & Reporter : Ragil