Antisipasi Lonjakan Harga Beras, Bulog Tunggu Aba-aba Kemendag

Senin, 01 Juni 2015 – 15:04 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Perum Bulog memastikan, stok beras aman untuk menghadapi bulan puasa dan Lebaran 2015. Direktur Perum Bulog Lely Pelitasari mengatakan, saat ini stok beras cukup untuk memenuhi kebutuhan enam bulan ke depan.

Bahkan, stok beras yang dimiliki Bulog bisa untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam. "Posisi stok yang ada di Bulog aman untuk enam bulan ke depan. Ini sudah menjadi tugas Bulog (jaga pasokan beras-red)," ujar Lely dalam diskusi Pangan Kita di Cikini, Jakarta, Senin (1/6).

BACA JUGA: Kalstar Buka Rute Jakarta-Berau Tanpa Transit

Sementara itu, untuk mengantisipasi lonjakan harga beras saat puasa dan lebaran, Bulog bakal melakukan operasi pasar. Namun, Bulog tidak memiliki kewenangan penuh untuk memutuskannya.

Operasi pasar, sambung Lely, bakal dilakukan Bulog bila sudah mendapat persetujuan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag). Sebab, Bulog Bulog full operator pemerintah.

BACA JUGA: Kini Berwisata ke Berau Tanpa Transit, Kalstar Buka Rute Baru

"Semua operasi pasar harus mendapatkan perintah dari pemerintah dan instansi terkait. Kalau mau operasi pasar tunggu (izin-red) Kemendag," pungkas wanita berkerudung ini. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Ini Tantangan UKM menurut Bos Bisnis Online

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sriwijaya Air Group Siapkan 81 Ribu Kursi Tambahan saat Lebaran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler