jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) akan melakukan pelayanan terbatas kepada para nasabahnya untuk mengantisipasi penyebaran covid-19.
Langkah ini dilakukan perseroan untuk melindungi nasabah sekaligus menjaga agar lingkungan kerja perseroan tidak terpapar virus corona, yang saat ini sedang menjadi perhatian serius pemerintah.
BACA JUGA: Gelar RUPST, BTN Optimistis Capai Laba Hingga Rp3 triliun
"Kami harus melakukan langkah inisiatif sebagai upaya preventif yang perlu diambil segera dan perseroan mengambil keputusan untuk sementara akan melakukan pelayanan terbatas bagi nasabah Bank BTN di sejumlah kantor cabang di seluruh Indonesia," ujar Corporate Secretary BTN, Ari Kurniaman dalam siaran persnya, Minggu (15/3).
Ari menjelaskan, layanan perbankan akan tetap berjalan melalui dukungan digital banking yang bisa dilakukan di mana saja dan tidak perlu ke kantor jika tidak mendesak untuk dilakukan.
BACA JUGA: Seperti ini Cara BTN Meminimalisir Dampak Virus Corona
Selain pemberlakukan layanan nasabah di sejumlah kantor cabang BTN, perseroan juga akan melakukan Work From Home atau WFH.
Kebijakan mengenai WFH ini akan berlaku di semua unit kerja kantor pusat, termasuk dalam hal ini kantor cabang sesuai dengan kritikal wilayah yang telah ditetapkan perseroan.
BACA JUGA: Hadapi Perlambatan Ekonomi, BTN Ajak Developer Bersinergi Perkuat Sektor Properti
"Jadi kami telah menyusun business continuity plan (BCP) mengenai apa yang harus dilakukan dalam rangka mengantisipasi penyebaran covid-19 di wilayah kerja perseroan dengan tetap mengedepankan bagaimana itu tidak mengganggu pelayanan kepada nasabah," jelas Ari.
WFH akan dilakukan seperti pada Divisi kritikal minimal 20 persen dari total SDM pada divisi tersebut dan 40 persen untuk Divisi yang tidak kritikal.
Begitu juga dengan kantor cabang yang berada di wilayah sesuai dengan mapping kritikal untuk dilakukan WFH.
Selain itu Ari menjelaskan di seluruh kantor layanan telah ditetapkan protokol layanan kepada nasabah seperti para petugas layanan khususnya yang berada di front linner akan mengenakan masker.
"Salam kepada nasabah tidak dengan berjabat tangan tapi cukup dengan mengatupkan tangan sebagai salam hormat kepada nasabah. Kami juga menyiapkan masker untuk nasabah yang memerlukan. Kami meminta maaf khususnya kepada para nasabah setia Bank BTN atas protokol pelayanan perbankan yang kami lakukan," seru Ari.
Kebijakan mengenai layanan terbatas dan WFH tersebut akan dilakukan Bank BTN terhitung sejak Senin (16/3).
"Sementara kami lakukan sampai lima hari kerja ke depan, terhitung sejak Senin (16/3) dan nanti akan kami evaluasi lagi. Semoga ini tidak berlangsung lama dan pemerintah segera dapat mengatasi covid 19 dengan baik," harap Ari.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy