jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menyebut kepercayaan publik kepada partai politik kian menurun.
Menurutnya, partai politik dianggap sudah tidak merepresentasikan rakyat dalam sikap politik, sosial, maupun ekonomi.
Hal itu makin menjadi-jadi saat adanya beberapa pimpinan dan anggota parpol terseret skandal amoral.
"Dan dalam kasus-kasus yang terkait dengan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) kita ketahui semua itu benar-benar telah merusak negeri ini," tegas Anwar lewat keterangan tertulisnya, Selasa (5/4).
Anwar Abbas juga menyebut adanya oligarki politik telah menghambat dan merusak regenerasi, suksesi, dan demokrasi yang diidam-idamkan masyarakat selama ini.
Tak hanya itu, dia menilai alasan lain masyarakat muak dengan partai politik ialah lantaran kuat dan besarnya peranan para pemilik kapital mewarnai perilaku pimpinan dan anggota parpol.
"Sehingga banyak UU dan kebijakan yang ada di negeri ini lebih banyak mengakomodir aspirasi para pemilik kapital (bukan rakyat umum),” imbuh dia.
Anwar Abbas menyebutkan jika situasi ini terus berlangsung citra parpol akan makin terpuruk dan memperburuk perkembangan demokrasi.
"Semoga pihak parpol dan kita semua berhasil mendorong dan memperbaikinya," pungkas Anwar. (mcr8/jpnn)
BACA JUGA: Erick Thohir Potensial Jadi Figur Capres Non-parpol dari Luar Jawa
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sabam Sirait Selalu Berjuang untuk Kebebasan Pers
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Kenny Kurnia Putra