Anzhi Minati Sneijder

Sabtu, 14 Juli 2012 – 10:34 WIB
BUKAN hanya AC Milan yang berisiko ditinggal eksodus bintang-bintangnya.  Rival sekota Inter Milan juga bisa bernasib serupa. Klub berjuluk Nerazzurri itu terancam kehilangan Wesley Sneijder.  Bintang timnas Belanda itu tengah diminati klub Rusia Anzhi Makhachkala.

Setelah sukses mendapatkan Samuel Eto"o musim lalu, Anzhi makin bernafsu menjarah bintang tenar dari Inter. Nah, Sneijder menjadi target utama. Situasi ini membuat kubu Nerazzurri panik. Pasalnya, musim lalu Sneijder juga berpeluang hengkang. Dia diminati Manchester United. Harga transfer sudah cocok, tetapi terganjal pada permintaan gaji Sneijder yang kelewat tinggi.

"Apakah Sneijder akan mengikuti langkah Eto"o" Itu mungkin saja terjadi. Bagi saya, Sneijder adalah pemain yang sangat menentukan buat Inter. Lebih dari yang kami perhatikan, dia memang menjadi bidikan banyak klub," kata Massimo Moratti, presiden Inter, seperti dikutip Football Italia.

Bila Moratti menanggapinya dengan santai, berbeda dengan agen Sneijder, Soren Lerby.  Dia buru-buru dia menampik rumor itu. Kepada surat kabar ternama Italia La Gazzeta dello Sport dia menyebut kepindahan ke Anzhi hanya rumor.

"Pindah ke Anzhi" Tidak, itu sama sekali tidak benar, hanya spekulasi. Kami sama sekali belum menerima penawaran apa pun dari Rusia ataupun klub lain. Dia masih pemain Inter dan belum berencana pindah," kata Lerby.

Musim lalu kontribusi Sneijder memang kurang maksimal. Dia lebih sering menghabiskan waktu untuk memulihkan cedera dan hanya bermain dalam 25 pertandingan selama semusim. Bahkan, lima pertandingan di antaranya hanya turun sebagai pengganti.
   
Kondisi yang bertolak belakang dengan musim pertamanya di Inter, di mana dia mampu menyarangkan 12 gol serta menjadi sosok penting atas keberhasilan Inter merebut treble winners di Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions.

Sebagai ganti Sneijder, Inter mulai menjajaki untuk mendatangkan gelandang Sao Paulo Lucas Moura. "Perkembangan pencarian pemain memiliki peluang bagus. Tapi, kami masih harus duduk dan membicarakannya sembari mempertimbangan pemasukan dan pengeluaran kami," jelas Moratti. (ham/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saatnya Ukir Sejarah

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler