jpnn.com - jpnn.com - Pemain muda terbaik kompetisi ISC A 2016, Evan Dimas Darmono menanggapi positif pergantian pelatih Timnas senior. Dia tak mempermasalahkan, dari negara mana saja pelatih tersebut berasal.
Evan sendiri sudah berpengalaman dilatih oleh coach lokal maupun asing. Meski memiliki pengalaman kurang bagus saat dibesut pelatih asing karena kurang menit bermain, Evan tak mau mempermasalahkan.
BACA JUGA: PSSI Pilih Berkiblat ke Spanyol, Ini Alasannya
"Mau siapa pun, saya dukung. Saya tidak kecewa karena kurang menit bermain, karena pelatih yang punya keputusan," ungkapnya.
Memang, dalam Piala AFF 2016 lalu, Evan mendapatkan menit bermain yang kurang. Dia lebih banyak menghiasi bangku cadangan, kalah pamor dengan Bayu Pradana dan Stefano Lilipaly.
BACA JUGA: Ini Bocoran Ketum PSSI Soal Kandidat Pelatih Timnas
Berbeda saat Timnas ditangani pelatih lokal seperti Aji Santoso di SEA Games 2015, dia mendapatkan kesempatan bermain penuh. Evan menjadi pilihan utama untuk memperkuat lini tengah skuat Garuda saat itu. "Saya akan dukung, siapa pun pelatihnya, saya siap dukung terus," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Ini Alasan PSSI Mantap Gantikan Alfred Riedl
BACA ARTIKEL LAINNYA... Luis Fernandez Latih Timnas Indonesia, Cek di Sini
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad