jpnn.com, JAKARTA - Sekjen PSSI Ratu Tisha mengatakan, FIFA Matchday harusnya jadi kesempatan Luis Milla untuk datang ke Indonesoa.
Sebab, jika datang satu minggu sebelum Piala AFF, itu akan mengganggu persiapan timnas. ’’Komunikasi memang lancar, tapi saya tidak butuh itu. Saya butuh dia show up,’’ ujarnya.
BACA JUGA: Diimbangi Hong Kong, Gelandang Timnas Tak Kecewa
Bagi Tisha, mau diperpanjang kontrak atau tidak, harusnya Milla punya etika untuk melaporkan hasil kerjanya selama ini. ’’Bukan malah pergi tiga hari setelah pertandingan terakhir di Asian Games 2018, lantas tanpa kabar lagi,’’ tuturnya.
Di sisi lain, Bima Sakti berharap negosiasi panjang tersebut berakhir dengan baik. ’’Kami juga harus siap. Jika Milla tidak bisa bergabung, tetap harus move on,’’ timpal Bima.
BACA JUGA: Suporter Masih Teriakkan Nama Milla, Ini Respons Bima
Dia yakin Milla akan kembali melatih timnas. Sinyal itu ditunjukkan lewat pesan Milla via Whatsapp. Milla sempat mengirimkan pesan singkat bertuliskan ‘See You’ ke smartphone milik Bima. ’’Tidak tahu maksudnya apa. Yang pasti dia hanya bicara itu. Saya berharap yang terbaik saja,’’ paparnya.
Jika memang Milla tidak melatih, Bima tampaknya jadi opsi pengganti. Bima bakal didampingi Kurniawan Dwi Yulianto, dan Kurnia Sandy. (rid/bas)
BACA JUGA: Imbang Lawan Hong Kong, Bima Akui Performa Timnas Menurun
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Pujian Pelatih Hong Kong untuk Timnas Indonesia
Redaktur & Reporter : Soetomo