jpnn.com, JAKARTA - Para pengguna bus di tanah air semakin dipermudah melalui aplikasi pemesanan bus antar kota dan shuttle bus online yang baru saja diluncurkan oleh redBus.
Aplikasi redBus bertujuan memudahkan proses pemesanan bus, baik bagi operator bus maupun pengguna bus di Indonesia.
BACA JUGA: Sehari Dua Bus Terbakar
RedBus saat ini beroperasi di 6 negara, termasuk India, Kolombia, Indonesia, Malaysia, Peru dan Singapura. Selain itu, aplikasi tersebut telah diunduh lebih dari 32 juta kali.
"Kami menghadirkan aplikasi redBus di Indonesia dengan visi untuk mengubah ekosistem bus dan shuttle bus di Indonesia lebih simpel bagi para pelanggan bus. Kami akan membantu mereka untuk memesan tempat duduk favorit yang diinginkan tanpa harus mengalami kesulitan dan antrian panjang di depan loket,” ujar CEO redBus Prakash Sangam pada saat peluncuran di Jakarta, Senin (3/12).
Di Indonesia, redBus telah bekerja sama hampir 110 perusahaan otobus dan operator shuttle bus sebagai mitra resmi untuk mendistribusikan tiket secara online. Di antaranya Sinar Jaya, Pahala Kencana, Lintas, Xtrans, Nusantara, Sumber Alam dan masih banyak lagi.
Dengan dukungan dari para mitra, redBus dapat melayani sebagian besar permintaan bus dan shuttle bus yang berasal dari Jawa Barat dan Jawa Tengah. RedBus juga melihat minat yang besar pada rute pendek seperti Jabodetabek ke Bandung serta Joglo Semar (Yogyakarta, Solo, Semarang).
Untuk proses pemesanan, redBus menyediakan beberapa opsi pembayaran yang aman bagi pengguna di Indonesia. Pembayaran tiket yang dipesan melalui redBus dapat dilakukan melalui transfer bank dengan menggunakan seperti BCA, Mandiri, BNI dan BRI.
Pengguna juga memiliki pilihan untuk membayar melalui GoPay atau melalui Alfamart terdekat.
RedBus juga dilengkapi dengan fitur-fitur yang dikemas di dalam aplikasi, seperti mTicket di mana para pengguna dapat memperoleh tiket bus mereka melalui SMS langsung di ponsel tanpa perlu mencetaknya ketika naik bus. (mg9/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian