jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Bus Antar Kota Antarprovinsi (AKAP) Luragung, ludes terbakar di Km 30, Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR), Pasar Rebo, Jakarta Timur, kemarin. Seorang penumpang bus jurusan Kuningan - Lebak Bulus itu terluluka bakar di kedua kakinya saat mencoba menyelamatkan diri. Tak hanya itu, akibat peristiwa naas ini, jalan tol macet total sepanjang 3 kilometer.
Kecelakaan terjadi di ruas jalan tol dari arah Jakarta menuju Bekasi. Ssaat dilakukan evakuasi, kemacetan panjang terjadi hingga mencapai Ragunan. Diduga, kebakaran bus bernopol E 7560 Y akibat korsleting listrik. Kejadian naas tersebut berawal sekitar pukul 15.30 wib. Saat itu, bus mengangkut sekitar 50 penumpang yang diberangkatkan dari Terminal Lebak Bulus.
BACA JUGA: Petugas Dishub DIY Paksa Bus Pariwisata Putar Balik Jika Tak Memenuhi Syarat Ini
Sopir bus Luragung yang terbakar, Yaya, 45 menuturkan, setibanya di Km 30 Tol JORR, dirinya mencium aroma bau gosong dari dalam bus. Dia pun kemudian menepikan bus dan memerintahkan kenek bus memeriksa bagian mesin. Saat bagian mesin dibuka, tiba-tiba saja langsung mengepulkan asap. Kenek bus kemudian mencabut kabel aki. Namun, hal ini justru menimbulkan percikan api pada bagian mesin.
Si kenek pun kemudian memerintahkan para penumpang untuk keluar dari bus. Namun, saat para penumpang saling berebut untuk keluar, tiba-tiba api langsung membesar. Naasnya, seorang penumpang bernama Romanah, 50 tertinggal hingga dirinya terluka bakar di kedua kakinya. ”Saat kejadian, semua penumpang saling berebut keluar bus. Saya jadinya panik, sampai sandal saya tertinggal di dalam bus. Apalagi saya sudah tua,” ujar Romanah yang mengaku akan pergi ke Cirebon itu.
BACA JUGA: Evaluasi Kecelakaan Bus TransJakarta, Polda Metro Jaya Memberi Rekomendasi Ini
Seluruh bodi bus akhirnya ludes terbakar. Untuk memadamkan kobaran api, dikerahkan lima unit mobil pemadam kebakaran dari Sudin Damkar dan PB Jakarta Timur. Sekitar 30 menit kemudian, api akhirnya berhasil dipadamkan. Selain menyebabkan kemacetan, peristiwa itu menjadi tontonan warga sekitar. Mereka berdiri di sepanjang pinggir tol untuk menyaksikan peristiwa tersebut.
Sementara itu, di tempat terpisah, bus metromini T 58 jurusan Cililitan - Pondok Bambu menabrak dua kios di Jl Inspeksi Kali Malang, Cipinang Muara, Jatinegara. Beruntung, kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, dua kios yang ditabrak terlihat rusak parah. Bus tersebut hilang kendali setelah menghindari sepeda motor.
BACA JUGA: Petugas Dishub DIY Paksa Bus Pariwisata Putar Balik Jika Tak Memenuhi Syarat Ini
Metromini bernopol B 7890 AV dikemudikan Fransis, 55 itu, melaju dari arah Halim menuju Pondok Bambu. Namun, setibanya di lokasi kejadian, melaju dengan kecepatan tinggi sepeda motor dari arah berlawanan. Melihat hal itu, sopir metromini pun kaget hingga membanting stir ke arah kiri hingga akhirnya menabrak dua kios yang dijadikan tempat penjualan krey dan bengkel tambal ban.
”Kecepatan saya hanya sekitar 40 kilometer per jam. Tadi juga sudah saya rem, tapi karena terlalu dekat akhirnya nabrak juga,” ujar Fransis. Akibat kejadian itu, dua kios yang ditabrak terlihat rusak di bagian depan.
Kejadian ini juga menimbulkan kemacetan panjang di sekitar lokasi kejadian. Akhirnya, kejadian ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan lantaran pemilik kios juga memaklumi jika kejadian ini disebabkan oleh pengendara motor yang ugal-ugalan.
Saji, 52, pemilik bengkel tambal ban menuturkan, saat kejadian berada di dalam bengkel, maka dirinya selamat dari kecelakaan tersebut.
”Untungnya saya lagi di dalam. Coba kalau saat kejadian di luar, saya bisa ketabrak metromini,” katanya.
Akibat kejadian tersebut, mesin kompresor miliknya rusak parah tertabrak bus. Sementara itu, Iman, 20, penjaga kios menambahkan, dirinya sempat terkejut dengan bunyi benturan keras yang berasal dari depan kios yang dijaganya.
”Suara benturannya cukup keras. Untungnya lagi, saya sedang berada di dalam kios. Kalau sedang di luar, mungkin saya jadi korbannya,” tandasnya.(dni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Info Terkini dari Kombes Zulpan soal Kecelakaan Bus TransJakarta yang Tewaskan Pejalan Kaki
Redaktur : Tim Redaksi