jpnn.com - Dianggap telah melanggar aturan, Unjected akhirnya ditendang oleh Apple dari toko aplikasinya, App Store.
Unjected merupakan aplikasi kencan online dan media sosial anti-vaksin yang dianggap melanggar aturan Apple terkait Covid-19 dan misinformasi.
BACA JUGA: Telegram Tingkatkan Fitur Panggilan Video
Unjected ternyata tidak hanya memiliki fitur kencan online yang mirip seperti Tinder.
Aplikasi tersebut juga bisa digunakan untuk pengguna yang ingin mencari bisnis atau layanan yang mendukung gerakan anti-vaksin.
BACA JUGA: Pengguna Akun Google dan Apple Diberi Kemudahan Mengakses Twitter
Apple menindak Unjected setelah dihubungi oleh Bloomberg yang belum lama ini merilis laporan tentang aplikasi tersebut dan bagaimana cara Apple dan Google menangani misinformasi soal vaksin Covid-19 di dalam aplikasi.
Sebelumnya, Apple sudah pernah menolak Unjected di App Store saat proses review karena melanggar aturan soal Covid-19.
BACA JUGA: Agnes Monika Ditangkap Polisi Gegara iPhone XR
Aplikasi tersebut kemudian diizinkan masuk App Store setelah pengembangnya membuat perubahan.
Namun, Unjected kembali melanggar aturan Apple setelah komentar eksternal yang dilontarkan pengembang kepada pengguna dan update yang baru digulirkan. (Gizmodo/rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gegara Ditanya Uang Petai, Yanto Pukuli Istri
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha