RIYADH - Arab Saudi bakal memblokir layanan pesan yang biasa terdapat pada smartphone seperti Skype, Viber dan WhatsApp. Peringatan soal ini telah dikeluarkan oleh regulator telekomunikasi di negara itu.
Dalam peringatan tersebut mereka meminta agar ada alat yang bisa digunakan untuk memantau aktifitas penggunaan aplikasi seperti ini. Pemerintah Saudi mengatakan hal ini akan merintangi komunikasi dengan penggunaan aplikasi komunikasi tersebut.
Menurut BBC (25/3), negara tersebut mengultimatum perusahaan telekomunikasi yang menggunakan aplikasi tersebut diberi waktu seminggu untuk menanggapi peringatan yang dikeluarkan Pemerintah Saudi. Namun belum ada penjelasan kenapa pemerintah mengeluarkan permintaan itu.
Namun seorang bloger di negara itu, Ahmed Omran mengatakan kemungkinan sejumlah perusahaan telekomunikasi akan tergoda untuk menyetujui permintaan dari regulator meskipun itu akan mengecewakan pelanggan mereka. Di sisi lain, seorang pengamat di Arab News menduga permintaan pembatasan dan pengawasan ini datang dari perusahaan telekomunikasi untuk menentang keberadaan aplikasi komunikasi gratis tersebut. (esy/jpnn)
Dalam peringatan tersebut mereka meminta agar ada alat yang bisa digunakan untuk memantau aktifitas penggunaan aplikasi seperti ini. Pemerintah Saudi mengatakan hal ini akan merintangi komunikasi dengan penggunaan aplikasi komunikasi tersebut.
Menurut BBC (25/3), negara tersebut mengultimatum perusahaan telekomunikasi yang menggunakan aplikasi tersebut diberi waktu seminggu untuk menanggapi peringatan yang dikeluarkan Pemerintah Saudi. Namun belum ada penjelasan kenapa pemerintah mengeluarkan permintaan itu.
Namun seorang bloger di negara itu, Ahmed Omran mengatakan kemungkinan sejumlah perusahaan telekomunikasi akan tergoda untuk menyetujui permintaan dari regulator meskipun itu akan mengecewakan pelanggan mereka. Di sisi lain, seorang pengamat di Arab News menduga permintaan pembatasan dan pengawasan ini datang dari perusahaan telekomunikasi untuk menentang keberadaan aplikasi komunikasi gratis tersebut. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Belanja Online Diatur Cegah Penipuan
Redaktur : Tim Redaksi