Area Pemasaran Masih Terbatas, KTB Tak Muluk-Muluk Pasang Target Fuso eCanter

Selasa, 23 Juli 2024 – 19:58 WIB
Truk Mitsubishi Fuso eCanter pada ajang GIIAS 2024 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (17/7). Truk listrik eCanter dengan baterai ukuran M berkapasitas 83kWh yang mampu menempuh jarak 140KM dengan GVW sebesar 6 ton. Truk eCanter ini, hadir dengan panjang wheelbase 3,4 meter dan torsi yang besar cocok untuk mengangkut muatan dengan volume maksimal. Design chassisnya yang rata memudahkan konsumen dalam proses pembuatan karoseri. Foto : Ricardo

jpnn.com, TANGERANG SELATAN - Sales and Marketing Director PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Aji Jaya menjelaskan bahwa penjualan truk listrik Mitsubishi Fuso eCanter masih dibatasi untuk wilayah Jabodetabek saja.

“Tahap awal eCanter ini hanya kami pasarkan di wilayah Jabodetabek," ucap Aji kepada awak media di booth KTB GIIAS 2024, ICE BSD, Tangsel, Selasa (23/7).

BACA JUGA: Fuso eCanter Resmi Melantai di GIIAS 2024, 3 Diler Ini Siap Melayani

Alasannya, kata dia, karena kelengkapan infrastruktur yang masih terbatas di luar area Jabodetabek.

Kemudian, masih terbatasnya jarak tempuh yang mampu dicapai Fuso eCanter, yaitu 140 kilometer.

BACA JUGA: Yusen Logistic Jadi Konsumen Pertama Truk Listrik Fuso eCanter

Dengan keterbatasan jarak tersebut maka segmentasi pasar eCanter yang paling cocok ialah sektor logistik.

Oleh karena itu, potensi pasarnya (eCanter, red) yang besar di Jakarta dan sekitar.

BACA JUGA: KTB Meresmikan Service Point Mitsubishi Fuso di Pelosok Kaltim

"Target konsumen eCanter ini adalah perusahaan logistik yang skalanya besar, dan itu kebanyakan di Jakarta,” tegas Aji.

Perihal pangsa pasar di luar Jabodetabek, lanjut Aji, KTB masih perlu melakukan studi konsumen misalnya di Surabaya dan Medan yang banyak membutuhkan kendaraan logistik.

Berkaca pada tantangan tersebut, KTB pun tidak muluk-muluk menetapkan target penjualan eCanter.

Tahun ini, KTB hanya menargetkan penjualan eCanter di Indonesia di kisaran 5-10 unit.

Kendati demikian, Aji optimistis potensi pasar eCanter cukup besar di tanah air lantaran truk listrik pertama di Indonesia itu memiliki banyak keunggulan dibandingkan truk konvensional.

"Dari sisi operasional dan perawatan, keutungan penggunaan truk listrik lebih efisien hingga 40% dibandingkan truk konvensional," jelas Aji Jaya.

Bersamaan itu, dia juga berharap pemerintah bisa memberi stimulus dalam memberikan insentif truk listrik untuk kemudahan konsumen.

Fuso eCanter hadir dengan baterai ukuran M berkapasitas 83kWh, yang mampu menempuh jarak 140 km dengan GVW 6 ton.

Desain chasiss-nya yang rata memudahkan proses pembuatan karoseri.

Truk listrik Fuso dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih seperti eAxle yang menggabungkan fungsi gardan, gear, motor, dan inverter, sehingga perawatannya lebih mudah dan efisien.

Pembelian eCanter juga dilengkapi dengan bermacam garansi yang lengkap dan panjang hingga 6 tahun atau 180,000KM mana yang lebih dulu, dan juga konsumen akan mendapatkan layanan Free service selama 5 tahun. (rdo/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Guyub Ratusan Pengguna Mitsubishi Fuso Canter di GIIAS 2024, Rilis Medsos Baru


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler