Arema Buka Peluang Pertahankan Pemain Asing

Senin, 10 November 2014 – 06:29 WIB

jpnn.com - SURABAYA - Kiprah Arema Cronus di ISL 2014 lalu seperti antiklimaks dari perjuangan mereka sepanjang musim.

Itu jika mengingat track record mereka di fase reguler wilayah barat, agresivitas gol dan juga dominasi yang ditunjukkan Ahmad Bustomi dkk harus berakhir di babak semifinal saat menghadapi Persib Bandung yang akhirnya keluar menjadi kampiun dia akhir musim.
    
Nah, kabar perpindahan pemain Singo Edan-julukan Arema-santer terdengar dalam seminggu terakhir. Namun Iwan Budianto, CEO Arema Cronus kepada Jawa Pos menyatakan bahwa saat ini pihaknya belum akan memutuskan kelanjutan skuad Arema saat ini di musim depan.

BACA JUGA: Uji Coba Tanpa Persib-Persipura

Termasuk tiga penggawa asing mereka, Gustavo Lopez, Beto Goncalves, dan Thierry Gathuessi.
    
"Saat ini pemain diliburkan dulu, pekan depan akan kami agendakan untuk mengevaluasi tim selama musim ini, dan menentukan langkah selanjutnya untuk persiapan musim depan," terang Iwan.

Meski begitu, pria yang sempat menjadi manajer Persik Kediri itu menjelaskan bahwa pihaknya bakal memutuskan dengan berbagai pertimbangan.
    
Khusus pemain asing, Iwan mengakui bahwa penampilan tiga pemainnya itu tidaklah buruk sepanjang musim 2014.

BACA JUGA: Nishikori Tumbangkan Murray 2 Set Langsung

"Secara target, mereka memang gagal, karena target kami juara. Tetapi ada hal yang perlu dijadikan pertimbangan selain itu, yakni kontribusi dan proses mereka bermain bersama Arema di ISL musim lalu," tegas Iwan.
    
Performa ketiganya bisa dibilang mendukung Arema hingga melaju ke babak semifinal. Ketiga pemain ini juga menunjukkan kontribusi cukup besar bagi Arema. Dari sekitar 66 gol yang dicetak Arema sepanjang musim lalu, 25 gol diantaranya disumbangkan Gustavo, Beto, dan Thierry.
    
Pun demikian dalam menempati posisi masing-masing, Beto di lini depan, Gustavo di gelandang dan Thierry di lini belakang tampil konsisten dengan membawa Arema hingga semifinal. Kegagalan mereka melaju ke final lalu juga lantaran Gustavo ditarik keluar sebelum laga berakhir.
    
"Jadi kontribusi mereka tidak boleh dikesampingkan, karena secara permainan ketiga pemain ini sudah sesuai harapan kami. Hanya saja evaluasi tetap akan kami jalankan untuk menentukan langkah berikutnya," jelas Iwan.

Menurutnya, kembalinya format kompetisi menjadi semi turnamen membuat penampilan Arema musim ini bisa dibilang tidak beruntung.
    
"Bisa dilihat, kami tim yang paling produktif, kami juga mampu tampil sebagai pemuncak klasemen di fase grup. Seharusnya dalam liga, semua tim kan ketemu tapi musim ini tidak demikian," tandasnya. (nap)

BACA JUGA: Rosberg Sabet Juara F1 Brasil

BACA ARTIKEL LAINNYA... Juventus Gunduli Parma 7-0


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler