MALANG - Arema IPL (Indonesian Premier League) masih saja sulit meraih kemenangan di ajang AFC Cup 2012. Alih-alih meraih kemenangan, Roman Chmelo dkk justru harus pulang dengan tangan hampa setelah ditundukkan tuan rumah Kelantan FA dengan skor 3-0. Dengan hasil itu, peluang Arema IPL untuk lolos ke babak 16 besar, semakin berat.
Untuk sementara, Arema IPL kini terbenar di dasar klasemen grup H AFC Cup. Dari tiga laga yang dilakoni, Arema IPL baru mengemas satu poin, hasil dari satu kali seri dan dua kali kalah. Tim berjuluk Singo Edan itu tertinggal tiga poin dari pemuncak klasemen Navibank Saigon yang kemarin menang 4-1 atas Ayeyawady United. Mereka juga masih tertinggal tiga poin dari Kelantan FA dan Ayeyawady United, yang sama-sama mengemas empat poin.
Pada laga yang digelar di Stadion Mohammad IV, Kota Bharu tersebut, pelatih Arema IPL menurunkan tim terbaiknya dengan formasi 4-2-3-1. Mantan kiper timnas Latvia, Deniss Romanovs dipercaya mengawal mistar gawang Arema IPL. Empat formasi pemain belakang diisi Gunawan Dwi Cahyo, Irfan Raditya, Hermawan, dan Fariz Bagus Dhinata. Sementara di tengah, Dejan memainkan lima gelandang, Marko Krasic, Legimin Raharjo, Putut Waringin Jati, Talaohu Musafry dan Roman Chmelo. Di depan, eks striker Persebaya, Andrew Barisic dipercaya untuk memainkan peran sebagai lone striker.
Di awal babak pertama, kedua tim yang sama-sama memburu kemenangan perdana di AFC Cup 2012, bermain hati-hati. Barulah, setelah sepuluh menit pertandingan berjalan, Kelantan FA, Kelantan FA menunjukkan karakternya dengan menekan tim Arema IPL. Menit 19, sundulan striker Kelantan FA, Dennis Antwi nyaris berbuah gol. Beruntung, sundulannya masih tipis di atas mistar gawang Arema IPL.
Tak lama berselang, tepatnya menit 24, Kelantan FA sudah mampu mengoyak gawang Arema IPL yang dikawal Romanovs. Adalah striker timnas Lebanon, Mohammed Ghaddar yang membuat Romanovs harus memungut bola dari gawangnya. Skor 1-0 untuk Kelantan FA bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, dalam posisi tertinggal, Arema IPL berusaha meningkatkan intensitas serangan. Menit 46, sepakan Roman Chmelo masih membentur mistar gawang Kelantan FA yang dikawal Shahrizan Ismail. Selang semenit, justru Kelantan FA yang mampu menggandakan keunggulan menjadi 2-0 lewat sontekan Ghaddar.
Tak ingin jadi bulan-bulanan tim tuan rumah, Dejan memasukkan supersub Ahmad Amiruddin, menggantikan Putut Waringin Jati, menit 60. Amiruddin sempat menciptakan peluang emas menit 78. Sayang, tembakannya masih tipis di atas gawang Kelantan FA.
Di penghujung laga, Ghaddar benar-benar menampar muka Arema IPL. Striker dengan 22 caps di timnas Lebanon itu melengkapi derita Arema IPL, lewat hattrick-nya di menit 88. Skor 3-0 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Usai pertandingan, pelatih Arema IPL Dejan Antonic menyayangkan terjadinya gol pertama untuk Kelantan FA. "Itu gol curang, Gunawan jatuh, wasit biarkan play on. Saya tidak komplain, tapi wasit harus bisa lihat kesalahan," ujar pelatih berkebangsaan Serbia itu. Meski begitu, Dejan legowo timnya kalah atas Kelantan FA. "Kita punya banyak peluang. Kelantan hanya empat peluang. Tapi kita kalah. Pemain kami kurang pengalaman, " ujar Dejan.
Sementara itu, pelatih Kelantan FA Bojan Hodak tidak sependapat dengan pernyataan Dejan yang menyalahkan wasit Kim Sang Woo (Korea Selatan) soal gol pertama. "Itu keputusan wasit. Pertandingan tetap berjalan, saya tidak mau bicarakan kontroversi karena kita menang tiga gol," ujar dia. Ia pun senang, karena akhirnya timnya bisa mencetak kemenangan perdana di AFC Cup 2012. (muf)
Grup H
Navibank Saigon vs Ayeyawady United 4-1
Kelantan FA vs Arema IPL 3-0
1. Navibank Saigon 3 2 1 0 7-2 7
2. Kelantan FA 3 1 1 1 4-3 4
3. Ayeyawady United 3 1 1 1 5-6 4
4. Arema Indonesia (IPL) 3 0 1 2 2-7 1
BACA ARTIKEL LAINNYA... Madrid Terlalu Tangguh Bagi Apoel
Redaktur : Tim Redaksi