Arema FC Raup Rp 4,425 Miliar, Berapa Persebaya? Wouw

Minggu, 14 April 2019 – 06:44 WIB
Bonek memadati Stadion Gelora Bung Tomo untuk mendukung Persebaya Surabaya. Foto: Persebaya

jpnn.com, MALANG - Arema FC meraup fee paling besar di ajang Piala Presiden 2019. Total, Singo Edan mampu meraup dana segar senilai Rp 4,425 miliar.

Rinciannya, Rp 925 juta dari match fee. Sementara Rp 3,5 miliar merupakan hadiah sebagai juara Piala Presiden 2019. Manajemen Singo Edan pantas gembira. Sebab, pencairan dana tersebut dipastikan tak perlu menunggu waktu lama. Apalagi, Steering Committe menjamin pihaknya akan transparan dalam audit keuangan.

BACA JUGA: Presiden Persebaya Azrul Ananda Siapkan Banyak Opsi

Nah, dengan dana melimpah, Singo Edan bisa saja berbenah. Termasuk bisa memboyong pemain anyar. Apalagi, kompetisi Liga 1 2019 memang akan segera bergulir pada awal Mei mendatang. Itu artinya, masih ada waktu setidaknya tiga pekan bagi Singo Edan untuk mendatangkan pemain anyar.

Meski begitu, pelatih Arema FC Milomir Seslija memilih kalem. Dia belum memutuskan apa yang akan dilakukan dengan dana yang cukup besar itu. Termasuk memboyong pemain baru.

BACA JUGA: Arema FC Liburkan Tim Usai Meraih Gelar Juara Piala Presiden 2019

"Saya dan tim akan menikmati dulu kemenangan ini. Karena sebelumnya kami merasakan tekanan yang cukup besar," kata pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu.

BACA JUGA: Irfan Jaya Ungkap yang Bikin Persebaya Terbebani dan Akhirnya Gagal Juara

BACA JUGA: Optimisme dan Transparansi di Piala Presiden Membawa Sepak Bola Indonesia Jadi Industri

Hal senada diungkapkan pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman. Pelatih 60 tahun itu belum memutuskan apakah akan ada penambahan pemain baru atau tidak.

"Tapi setidaknya itu (pemain baru) sudah jadi pemikiran kami. Apakah akan menambah atau membenhai yang sudah ada. Saya sudah komunikasi dengan manajemen," terang pelatih asal Majalengka itu.

Padahal, Green Force -julukan Persebaya- juga mengantongi dana melimpah. Maklum, sebagai runner up, Persebaya total mendapat kucuran dana sebesar Rp 3,2 miliar. Rinciannya, Rp 900 juta dari match fee. Lalu Rp 2,3 miliar didapat sebagai tim runner-up.

Itu belum termasuk dua kali memecahkan rekor pendapatan di ajang Piala Presiden 2019. Yakni saat melawan Madura United (3/4) dan Arema FC (9/4). Dari dua laga itu saja, Green Force mampu meraup pendapatan sebesar Rp 5 miliar.

BACA JUGA: Sejumlah Klub Kecewa Draf Jadwal Liga 1 2019

"Tapi belum ada keputusan dari pembicaraan dengan manajemen," kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu. (gus/bas)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Irfan Jaya Ungkap yang Bikin Persebaya Terbebani dan Akhirnya Gagal Juara


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler