jpnn.com, MALANG - Pemain asal Brasil Robert Lima Guimaraes dipastikan tidak akan berkostum Arema FC pada Liga 1 2019 musim 2019.
General Manajer Arema FC Rudy Widodo mengatakan sebenarnya keputusan mengakhiri kerja sama dengan Guimaraes sudah ditetapkan setelah laga kontra Bhayangkara FC di babak delapan besar Piala Presiden (30/3).
BACA JUGA: Mario Gomez Siap Merapat ke Borneo FC
”Pencoretan Robert (Guimaraes, Red) ini atas rekomendasi dari tim dokter serta tim pelatih. Sudah kami sampaikan juga ke agennya. Mungkin dalam dua atau tiga hari dia akan kembali ke negaranya,” kata Rudy Widodo.
Sebenarnya Guimaraes mengawali debutnya bersama Arema FC dengan mantap. Dia sukses menciptakan dua gol di laga perdananya kontra Persita Tangerang (26/1). Saat ini tujuh gol sudah dia koleksi bersama Arema. Tiga diantaranya diciptakan pada dua laga uji tanding kontra tim asal Malang Tanobel FC (18/1) serta Timnas U-23 (11/2).
BACA JUGA: Persija Bakal Datangkan 2 Penggawa Baru, Salah Satunya Naturalisasi
Namun performanya menurun, bahkan pada babak penyisihan Piala Presiden Gladiator tak sekali pun turun sebagai starter. Dia baru mendapat kesempatan ketika Arema FC menundukan Bhayangkara FC dengan empat gol tanpa balas.
Sayang dari empat gol tersebut tidak ada yang tercipta dari kakinya. Justru dia harus menerima cedera pada otot betis kaki kirinya. Itu yang membuat dia harus absen pada babak semifinal serta final Piala Presiden.
BACA JUGA: Pulang dari Bontang, Skuat Borneo FC Langsung Dapat Jatah Libur
Singo Edan pun bergerakk cepat untuk mencari sosok pengganti Guimaraes. Namun kali ini manajemen Arema FC enggan tertipu oleh tayangan youtube seperti yang terjadi pada Guimaraes. Rudy pun enggan menyebutkan nama yang tengah menjadi incaran. Namun kabarnya striker asal Polandia Piotr Grzelczak tengah menjalani pendekatan dengan Singo Edan.
”Kami belajar dari yang kemarin. Untuk pemain baru nanti akan mencari lebih dalam lagi. Mencari informasi lebih banyak dari pemain atau kenalan lain yang tahu atau mengenal pemain yang kami incar,” tutur pria asal Madiun tersebut.
Sementara itu, Rudy menegaskan posisi Pavel Smolyachenko masih aman bersama Arema FC. Berposisi sebagai gelandang bertahan, pemain asal Uzbekistan tersebut juga bisa ditempatkan sebagai stoper. Itu menjadi salah satu alasan Singo Edan mempertahankan gelandang berusia 27 tahun tersebut. (nia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arema FC Raup Rp 4,425 Miliar, Berapa Persebaya? Wouw
Redaktur & Reporter : Budi