Arema Kehilangan Empat Pemain

Kamis, 14 Februari 2013 – 08:05 WIB
JAKARTA – Usai tur Pekanbaru, menyambangi PSPS Kampar Riau, Selasa (12/2) lalu, Arema Indonesia kembali kehilangan beberapa punggawa. Setidaknya, ada empat pemain tim berjuluk Singo Edan, yang kemungkinan besar, tidak bisa turun saat dijamu Persija, Sabtu (16/2) nanti.

Empat pemain yang diragukan bisa turun adalah Muhammad Ridhuan, Purwaka Yudi, Johan Ahmad Farizi dan Greg Nwokolo. Dua pemain, Ridhuan dan Purwaka, sempat bermain saat Arema ditekuk PSPS Kampar Riau 0-1. Tapi, dua punggawa itu tak bisa bermain full karena fisik yang drop dan otot cedera yang kambuh.

‘’Ridhuan minta ganti karena fisiknya drop. Purwaka ototnya terasa sakit sekali saat pergantian babak satu ke babak dua. Sebenarnya saya minta Purwaka fight, tapi rasa sakit ototnya tak tertahankan. Harus saya ganti saat pergantian babak,’’ tandas headcoach Arema, Rahmad Darmawan (RD), kepada Malang Post (Grup JPNN), Rabu (13/2).

Berbeda dengan Ridhuan dan Purwaka, Greg yang sempat didaftarkan sebagai starting line up, terpaksa secara mendadak dibangkucadangkan. Ototnya mengalami sakit, saat warming up di ruang ganti. Saat pemanasan intensitas rendah, rasa sakit di kaki Greg tak terasa.

‘’Namun begitu diberi warming up intensitas tinggi, ototnya yang sakit kembali terasa,’’ tegas RD.

Sementara itu, Alfarizi bahkan sudah tak masuk daftar susunan pemain yang diturunkan. Pemain asli Malang itu mengalami masalah pada otot. Praktis, hanya tersisa 16 pemain yang sehat dan tak cedera usai tur Pekanbaru.

Yakni Keith Kayamba Gumbs, Dendi Santoso, Hendro Siswanto, Sunarto, Christian ‘El Loco’ Gonzales, Alberto ‘Beto’ Goncalves, Egi Melgiansyah, Benny Wahyudi, Munhar, Victor Igbonefo, Thierry Gathuessi, Hasyim Kipuw, Dedi Kusnandar, I Gede Sukadana, Kurnia Meiga dan Ahmad Kurniawan (AK).

Dengan sisa pemain yang tersedia, cukup masuk akal bila kemungkinan besar, RD bakal memanggil beberapa punggawa yang ada di Malang. Opsi itu, saat ini sedang dipikirkan masak-masak oleh pelatih asal Metro Lampung tersebut.

‘’Besok (hari ini, Red.) setelah latihan pagi, akan saya putuskan. Apa perlu memanggil pemain lagi, menambah stok akibat ditinggal empat pemain,’’ terang RD.
Kalau pun ada pemanggilan pemain, bisa jadi hanya untuk mengisi pos lini depan yang ditinggal Greg saja. Untuk stok pemain belakang dan gelandang, masih berlimpah.

Lihat saja, Munhar masih belum dimainkan. Pemain gelandang seperti I Gede Sukadana dan Dedi Kusnandar belum sempat turun kala melawan Persija. Hendro Siswanto dan Dendi Santoso juga segar bugar, karena bermain tak lebih dari 45 menit.

Praktis, yang sedang butuh sokongan adalah lini depan. Kayamba, Beto dan Sunarto, bermain habis-habisan lawan PSPS. Tinggal tersisa El Loco yang main sebentar.

Mungkin, nama Qischil Gandrum Minny atau Reza Mustofa bisa jadi alternatif bagi RD, untuk mengisi posisi Greg yang memang disetting untuk melakukan penetrasi berbasis kecepatan. Qischil dan Reza punya semangat dan kecepatan. (fin/avi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hindari Bola Mati

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler