Arief Poyuono ke Fadli Zon yang Ditegur Prabowo: Enggak Perlu Menonaktifkan Akun

Selasa, 16 November 2021 – 17:13 WIB
Fadli Zon. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Gerindra Arief Poyuono berharap Fadli Zon yang ditegur Prabowo Subianto tidak terbawa perasaan alias baper.

Fadli Zon ditegur ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto setelah menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal banjir di Sintang, Kalimantan Barat.

BACA JUGA: Prabowo Tegur Fadli Zon yang Menyindir Jokowi, Ruhut Berkomentar

"Terkait teguran Prabowo, tidak perlu dibawa ke hati, biasa-biasa saja, dan enggak perlu menonaktifkan akun media sosial," kata Arief melalui layanan pesan, Selasa (16/11).

Dia menilai wajar bila Prabowo selaku pimpinan parpol yang berada di koalisi pemerintah menegur Fadli sebagai anggota partai.

BACA JUGA: Chandra: Tak Lama Lagi Habib Rizieq Bisa Bebas, Cukup Penuhi Syarat Ini

Ketua Umum FSP BUMN Bersatu itu menilai Prabowo pengin menunjukkan komitmen dan loyalitas setelah Jokowi memberikan kesempatan bagi Gerindra masuk ke koalisi pemerintahan.

"Kurang bagus juga kalau sebagai partai koalisi pemerintah mengkritisi pemerintah di media sosial," lanjut Arief yang mantan waketum Gerindra itu.

BACA JUGA: Arief Poyuono: Sebenarnya Kritik Fadli Zon Tidak Salah, Itu Tugas Wakil Rakyat

Menurut Arief, idealnya Fadli yang berstatus anggota DPR memiliki tempat untuk mengkritisi pemerintah, yaitu dalam forum di parlemen bukan di media sosial.

"Kalau melalui media sosial terjadi misinformasi dan salah arti, serta membuat gaduh seakan-akan Prabowo tidak loyal kepada Jokowi. Dinilai oleh netizen," ucap Arief.

Prabowo Subianto melalui Sekjen Gerindra Ahmad Muzani sudah menegur Fadli Zon menyusul cuitan wakil ketua DPR RI periode 2014-2019, itu yang menyindir Jokowi.

"Pak Prabowo ada memberikan teguran secara lisan melalui Pak Sekjen," kata Juru Bicara Partai Gerindra Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/11) kemarin. (ast/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler