Arsyad Ditangkap, Politikus Demokrat Bandingkan SBY dengan Jokowi

Kamis, 30 Oktober 2014 – 07:45 WIB
Arsyad Ditangkap, Politikus Demokrat, Rachlan Nashidik Bandingkan SBY dengan Jokowi. Foto: IST

jpnn.com - JAKARTA - Penangkapan Muhamad Arsyad (23) dengan sangkaan menghina Presiden Joko Widodo benar-benar menyita perhatian publik. Kepemimpinan Presiden Keenam Susilo Bambang Yudhoyono dengan Presiden Ketujuh, Joko Widodo pun ikut disinggung.

Hal itu terlihat dari timeline Sekretaris Departemen Pemajuan dan Perlindungan Hak Asasi Manusia Partai Demokrat Rachland Nashidik. Ia juga ikut meramaikan #SaveTukangSate yang mulai Rabu (29/10) hingga Kamis (30/10) pagi ini menjadi trending topic.

BACA JUGA: Jokowi Seminggu Berkuasa, Tangkapan Pertama Arsyad

"Pada masa Presiden SBY, norma-norma hukum itu sudah ada, bukan baru ada pada masa Presiden Jokowi. Tapi tidak digunakan. #SaveTukangSate," kicau Rachland di akunnya @ranabaja.

Rachland juga menyinggung tweeps yang sebelumnya menyinggung Presiden SBY dengan #ShameOnYouSBY ketika UU Pilkada disahkan DPR yang melegitimasi Pilkada lewat DPRD. Kala itu, Partai Demokrat walk out dari sidang paripurna sehingga Koalisi Merah Putih (KMP) yang merupakan pengusung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akhirnya mengalahkan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, menang dalam voting RUU Pilkada. KIH ingin agar Pilkada langsung tetap digelar.

BACA JUGA: Anak Disangka Hina Jokowi, Mursidah Siap Tukar Nyawa

"Memalukan bila Anda yg marah dalam kasus Pilkada via DPRD kini memilih diam ketika kebebasan berekspresi dikerangkeng #savetukangsate," kata Rachland yang kembali berkicau.

Tidak hanya itu, Rachland juga mengingatkan akan makna dari kekuasaan politik. Kata dia, kekuasaan politik adalah sarana untuk kemaslahatan publik.

BACA JUGA: Tessy Bakal Dibui Lima Tahun

"Kekuasaan politik adalah sarana untuk kemaslahatan publik. Bukan alat untuk mendisiplinkan moral orang. #SaveTukangSate," (awa/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Napi Koruptor Nongkrong Di Kemang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler