jpnn.com, JAKARTA - Mantan Hakim Agung Artidjo Alkostar memastikan keberadaan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi atau Dewas KPK tidak akan mengganggu kewenangan lembaga antirasuah tersebut.
Hal ini disampaikan Artidjo, calon anggota Dewas KPK yang akan dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta pada Jumat siang ini (20/12).
BACA JUGA: Presiden Jokowi Tunjuk Harjono Mantan Hakim MK Jadi Dewas KPK
"Tidak (mengganggu). Kami profesional dan proporsional. Proporsional itu penting menjaga keseimbangan supaya lembaga ini sehat dan bekerja baik, sesuai harapan bersama," ucap Artidjo saat tiba di Istana.
Saat ditanya pertimbangannya menerima tawaran Presiden Jokowi menjadi Dewas KPK, pria kelahiran Situbondo, Jawa Timur pada 22 Mei 1948 ini menjawab bahwa jabatan ini panggilan untuknya.
BACA JUGA: Ngabalin: Dewas KPK adalah Manusia Setengah Dewa
"Ya panggilan Republik ini, saya tidak boleh egoistis, mungkin kepentingan saya, tetapi kan kalau itu diperlukan kan negara perlu kita bantu. Negara kita kan negara kita bersama," kata jebolan Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini. (fat/jpnn)
Artidjo Alkostar : Saya tak Boleh Egoistis
BACA JUGA: Fadli Zon dan Arief Poyuono Doakan Adian Napitupulu, Begini Kalimatnya
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam