"Sebagai artis, apa salah kami jika kami ikut berpartisipasi dalam pemilu? Sementara para pendiri dan petinggi partai yang jelas-jelas sudah melakukan pelanggaran HAM, tidak pernah diributkan," kata Rieke Dyah Pitaloka, dalam diskusi bertema "Persaingan Menuju Senayan", di DPD RI, Jakarta, Rabu (5/11).
Dijelaskan Rieke, hukum sama sekali tidak membatasi hak dan kewajiban artis untuk berpartisipasi dibidang politik
BACA JUGA: Pemerintah Harus Respon Soal Papua Barat
Tapi kenapa para pengamat cenderung menilai negatif kehadiran para artis di panggung politik?"Mestinya, para pengamat harus lebih cermat dan cerdas dalam menyikapi fenomena munculnya para pendiri dan petinggi partai yang diduga kuat sudah melanggar hukum
Sementara Tantowi Yahya, caleg DPR RI Partai Gokar dapil Sumsel II, mengaku keterlibatannya dengan Partai Golkar bermula dari keinginannya sendiri
BACA JUGA: Agung Ucapkan Selamat untuk Obama
"Dalam tahun 1997, saya secara resmi melamar ke Partai GolkarBACA JUGA: Mandiri Tingkatkan Fasilitas Kartu Kredit
Walau saya cukup terkenal dan punya akses yang memadai, lanjutnya, tapi saya tidak mau dibilang sebagai kader karbitan yang matangnya dipaksakan.Dia mengakui, tantangan Pemilu 2009 mendatang jauh lebih berat dibanding dengan pemilu 1999 dan 2004"Pemilu 1999 dan 2004 berdasarkan nomor urut, sementara Pemilu 2009 mendatang berdasarkan suara terbanyak dan partai peserta pemilu sangat banyakMestinya saya ikut Pemilu 2004 yang lalu," ujarnya.
Di acara yang sama anggota DPD asal Kalimantan Barat Sri Kadarwati menyesalkan diperbolehkannya kader parpol untuk mencalonkan diri jadi anggota DPDTanpa kader parpol di DPD, sudah sangat sulit bagi DPD untuk independenApa jadinya jika DPD dimasa datang dimasuki oleh kader-kader parpol," tegasnya(Fas/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eksekusi Amrozi Cs sebelum Minggu
Redaktur : Tim Redaksi