jpnn.com, SUMENEP - Kementerian Perhubungan tahun ini menambah jumlah kapal untuk melayani masyakat yang akan mudik ke pulau-pulau. Hal ini dilakukan untuk antisipasi lonjakan jumlah penumpang kapal penyeberangan antar pulau di Madura pada masa mudik Lebaran.
Hasilnya pelayanan angkutan kapal pada masa mudik Lebaran tahun ini dinilai jauh lebih baik dari penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun-tahun sebelumnya.
BACA JUGA: H-2 Lebaran, Kepadatan di Pelabuhan Penyeberangan Merak Normal
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan tiga tahun berturut-turut mudik di Madura belum maksimal. Budi ingin daerah paling sulit itu bisa diselesaikan.
“Secara umum (angkutan lebaran) di Madura jauh lebih baik karena Kementerian Perhubungan menambah kan lima kapal ke daerah Madura dan sekitarnya,” kata Budi di Pelabuhan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Senin (3/6).
BACA JUGA: KRI Banda Aceh 593 Angkut Ratusan Pemudik Tujuan Sumatera
Diakui Budi saat ini perjalanan kapal pada lintas penyeberangan di Madura kerap kali masih terjadi kendala yaitu ombak besar akibat cuaca buruk.
Dan hal ini penting diperhatikan karena bisa membahayakan keselamatan penumpang.
BACA JUGA: Sudah 556.727 Pemudik Ferry Menyeberang ke Sumatera
“Kemarin ada suatu masalah terlambat saja, terlambat karena ada ombak yang besar karena memang ombak besar tidak bisa dipaksakan, bahkan saya memberikan suatu catatan bagi Kepala Pelabuhan atau Syahbandar jangan memaksakan kapal itu berangkat dalam keadaan cuaca tidak bagus,” tegasnya.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pergerakan Pemudik Tersebar Sejak 3 Hari
Redaktur & Reporter : Yessy