"Tadi yang di Merak terurai semua. Saya tadi juga memantau di Cikampek sudah terurai, tinggal yang sekarang di pantura," kata Timur Pradopo seusai mendarat di lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (18/8). Kapolri didampingi Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar.
Menurut Kapolri, arus darat dari Bakaheuni, Merak, Cikampek, Ciasem, dan jurusan ke arah Jawa Tengah sudah lebih lancar. "Ini tentu sangat baik, ya," kata mantan Kapolda Metro Jaya itu.
Beberapa masalah yang dilihat selama pemantauan dari udara mengakibatkan arus lalu lintas agak terhambat. Misalnya, kasus di Ciasem, Jawa Barat. Di Ciasem macet karena pengguna jalan tidak disiplin. Mereka saling serobot.
"Saya lihat tadi juga petugasnya kurang, terutama yang di pos-pos dekat tikungan. Tapi, saat saya tinggal, sudah terurai," kata Timur. Dia berharap agar anggotanya tetap bersemangat hingga seluruh rangkaian operasi selesai, yakni pada H+9.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar menambahkan, warga juga diminta waspada ketika memasuki jalur-jalur yang dikategorikan rawan dan hampir tiap tahun menjadi lokasi kecelakaan. "Biasanya, sebelum memasuki wilayah itu, sudah ada petugas yang memberi tahu. Misalnya, sebelum masuk tikungan tajam di Alas Roban," kata Boy.
Pemudik yang kelelahan juga harus segera beristirahat. "Ingat selalu keluarga yang saat ini sedang menantikan Anda di rumah. Lebih baik sabar dan macet daripada tergesa-gesa menimbulkan kecelakaan," ujarnya. (rdl/c10/nw)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sopir Kelelahan Tewaskan Enam Orang
Redaktur : Tim Redaksi