jpnn.com, JAKARTA - Tim nasional bola tangan Indonesia tidak berani memasang target terlalu tinggi pada Asian Games 2018.
Ketua Umum Pengurus Besar Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Dody Usodo Hargo mengatakan, target realistis bola tangan adalah tidak kalah dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara.
BACA JUGA: Kejurnas Wushu Ajang Seleksi Tim Inti Asian Games 2018
"Walaupun kejutan bisa saja terjadi namun kami harus realistis. Kalau tingkat Asia belum bisa berbuat banyak," ujar Dody, Minggu (25/3).
Sementara itu, Ketua Harian ABTI Icuk Sugiarto menilai perlu ada pembenahan dalam pelatnas bola tangan.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Inasgoc Gandeng TP4 Kejaksaan Agung
"Saya sempat meninjau pelatnas bola tangan. Saya nilai masih perlu ada peningkatan dari yang saat ini ada. Untuk lokasi saya sudah menyiapkan tempat yang lebih representatif di Sukabumi," ujar Icuk.
Senada dengan Dody, Icuk menilai prestasi bola tangan saat ini belum bisa maksimal. Hal itu tidak lepas dari olahraga ini yang terhitung baru.
BACA JUGA: Inasgoc Kesulitan Tentukan Sistem Tiket Asian Games 2018
"Namun, saya yakin dengan prospek olahraga yang termasuk cabang olimpiade ini. Kami bukan tukang sulap yang bisa langsung mengubah. Kami ingin memasyarakatan cabang ini hingga ke semua daerah Indonesia,” ujar Icuk. (bam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asian Games 2018: Inasgoc Akui Koordinasi Masih Minim
Redaktur & Reporter : Ragil