Asian Games Lancar, Fahira Puji Kerja Cerdas Anies Baswedan

Minggu, 02 September 2018 – 07:47 WIB
Senator asal Provinsi DKI Jakarta, Fahira Idris. Dok. DPD RI

jpnn.com, JAKARTA - Menjelang berakhirnya gelaran Asian Games 2018 tidak ditemukan kendala berarti. Selama dua minggu berjalan, event olahraga terbesar negara-negara Asia ini berjalan lancar dan sukses.

Bersama pemangku kepentingan yang lain, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, sejauh ini berhasil memberikan kenyamanan bagi para atlet dan memastikan kelancaran lalu lintas agar atlet tiba tepat waktu di venue-venue pertandingan.

BACA JUGA: Deretan Bonus untuk Rifky Peraih Emas Karate, Ada Rumah

Senator atau Anggota DPD RI DKI Jakarta Fahira Idris mengapresiasi kerja keras dan kerja cerdas Gubernur Anies Baswedan dan jajarannya mempersiapkan berbagi hal baik yang sifatnya substantif maupun teknis agar penyelenggaraan Asian Games di Jakarta berlangsung lancar. Kenyamanan Wisma Atlet yang sempat terganggu akibat aroma Kali Sentiong dan kemacetan Jakarta yang menjadi momok ketepatan waktu atlet tiba di venue barhasil diatasi dengan sangat baik.

Para atlet, lanjut Fahira, nyaman beristirahat di Wisma Atlet. Ini membuktikan, kerja cerdas Pemprov DKI Jakarta yang didukung institusi lain dengan memasang jaring di sepanjang Kali Sentiong terbukti berhasil.

BACA JUGA: Lalu Muhammad Zohri Pulang Kampung, Ada Kerinduan, Keharuan

Selain itu, penambahan armada dan fasilitas angkutan umum disertai berbagai kebijakan pengaturan membuat arus lalu lintas lancar di Jakarta, sehingga semua atlet bisa tiba tepat waktu di venue pertandingan.

“Tentunya Pemprov DKI tidak bekerja sendiri. Ada Kemenhub, Kementerian PUPR dan institusi lain yang mensupport. Namun, sebagai tuan rumah, kinerja Pemrov DKI patut kita apresiasi,” ujar Fahira Idris dalam keterangan persnya, kemarin.

BACA JUGA: Cek Rute Pengalihan Arus Lalin Saat Closing Ceremony AG 2018

Fahira mengungkapkan selain kenyamanan atlet di Wisma Atlet, dan tentunya kelancaran pelaksanaan semua pertandingan, kesuksesan Asian Games sangat tergantung kepada ketepatan waktu para atlet tiba atau sampai di venue pertandingan.

Sebagaimana diketahui bersama, sesuai standar yang ditetapkan Olympic Council of Asia (OCA) waktu tempuh maksimal dari Wisma Atlet ke semua venue pertandinggan maksimal 30 menit, dan standar ini harus dipenuhi Jakarta sebagai tuan rumah.

“Kalau atlet terjebak macet, tidak hanya membuat mereka stres tetapi jadwal pertandingan akan terlambat sementara banyak di antaranya disiarkan langsung. Makanya OCA berkali-kali mengingatkan bahwa atlet tidak boleh telat, karena kalau telat, semua pertandingan akan kacau dan Asian Games akan berantakan. Namun Alhamdulilah semua ini tidak terjadi. Semuanya lancar,” papar Fahira.(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rifky Peraih Emas Disambut Meriah, Diiringi Kendaraan Tempur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler