Asosiasi Eminten Indonesia Merekomendasikan Penguatan Stabilitas Sistem Keuangan

Selasa, 25 Agustus 2020 – 23:32 WIB
Uang Rupiah. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia Franciscus Welirang menilai sektor eminten dan pasar modal cukup terkena dampak pandemi Covid-19.

Menurutnya ada beberapa indikasi pasar modal juga terkena imbas pandemi seperti penurunan nilai transaksi perdagangan harian (penurunan market liquidity), penurunan animo perusahaan untuk IPO, penurunan aktivitas investor asing dan institusi, dan tentunya juga penurunan kinerja fundamental Emiten.

BACA JUGA: Kabar Bahagia dari Sri Mulyani, Banpres Produktif dan Subsidi Gaji Bisa Dicairkan, Guru Honorer Dapat

"Data laporan keuangan emiten semester pertama tahun 2020 menunjukkan emiten dari berbagai sektor mengalami penurunan yang cukup berarti baik dari sisi pendapatan maupun dari laba bersih," katanya.

Dia menjelaskan untuk membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional Tim Pengkajian Asosiasi Emiten Indonesia telah melakukan pengamatan atas perkembangan yang terjadi, dan merekomendasikan beberapa usulan kepada pemerintah.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Banser vs HTI, Jadi Kapan Rizieq Pulang? Jokowi Masih Dikaitkan dengan PKI

“Beberapa usulan yang kami berikan di antaranya agar pemerintah mengambil langkah-langkah yang lebih strategis terkait dengan upaya peningkatan dan penguatan peran pasar modal untuk bisa berkontribusi

lebih besar dalam mengatasi dampak Covid-19 dalam jangka panjang,” ujarnya.

BACA JUGA: Harus Fair Akui Kinerja Ekonomi Pemerintah Tak Terlalu Buruk di Masa Pandemi

Menurutnya, pemerintah harus memberikan perhatian dan lebih fokus pada upaya memaksimalkan segala sumber-sumber daya yang ada pada sektor Pasar Modal.

Selain itu meningkatkan peran dan kontribusi Pasar Modal untuk percepatan perbaikan kinerja perekonomian nasional.

Selanjutnya, kata dia, pemerintah juga harus memerhatikan konsep bisnis pasar modal dalam industri jasa keuangan.

“Pemerintah perlu menyempurnakan sistem koordinasi dan pengawasan yang lebih tepat antar sektor jasa keuangan dan antar kelembagaan dan keempat perlu dilakukan penataan infrastruktur hukum dan kelembagaan untuk memperkuat fungsi dan tugas masing-masing lembaga pengawas yang memiliki sistem pengawasan yang terpercaya dalam kondisi normal dan mempunyai ketahanan yang mumpuni dalam menghadapi masa-masa sulit seperti yang saat ini,” jelasnya.

Meskipun demikian, Franciscus Welirang menegaskan Asosiasi Eminten Indonesia berkomitmen mendukung setiap upaya pemerintah terkait dengan penguatan stablitas sistem keuangan.

Dia pun berterima kasih atas langkah dan kebijakan pemerintah dalam mengurangi dan meringankan dampak Pandemi covid-19 pada dunia usaha, khususnya pada Emiten.

"Saya berterima kasih kepada pemerintah yang telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi pandemi Covid-19. Mulai dari kebijakan pemulihan kondisi kesehatan, dampak sosial, ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, serta kebijakan terkait pemulihan ekonomi nasional, terutama dunia pasar modal," katanya. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler