Aspekpir Siap Dukung PalmCo Akselerasi PSR di Borneo

Jumat, 15 Desember 2023 – 23:31 WIB
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III mengumumkan penggabungan 13 perusahaan di bawah Holding Perkebunan Nusantara, menjadi dua Sub Holding, yakni PalmCo dan SupportingCo. Foto dok PTPN

jpnn.com, KALIMANTAN BARAT - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Inti Rakyat (Aspekpir) siap mendukung program Subholding PalmCo, perusahaan perkebunan milik negara yang berada di bawah naungan Holding Perkebunan Nusantara Group dalam mengakselerasi peremajaan sawit rakyat (PSR) di Kalimantan Barat.

Aspekpir menyatakan keberadaan PalmCo memberikan harapan bagi petani sawit di Kalimantan Barat.

BACA JUGA: 4 Tim Sepak Bola SMA Siap Berlaga di Grand Final McDonald’s Liga Ayo 2023

"Kehadiran PalmCo dan Pak Jatmiko Santosa memberikan harapan untuk mengatasi ketidakberdayaan petani sawit di Kalimantan Barat selama ini. Kami yakin program ini menjadi jawaban ketimpangan produktivitas petani dan perusahaan dan secara tidak langsung akan membantu meningkatkan ekonomi serta kesejahteraan petani," ujar Ketua Aspekpir Kalimantan Barat YS Marjitan.

Kementerian BUMN dan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III resmi membentuk Subholding PalmCo melalui penggabungan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V, VI dan XIII ke dalam PTPN IV sebagai entitas bertahan dan pemisahan tidak murni aset dan liabilitas PTPN III ke dalam PTPN IV.

BACA JUGA: Tegas, PTPN VII Menolak Eksekusi Lahan oleh PN Blambangan Umpu

Pasca proses merger, Jatmiko Santosa ditetapkan sebagai Direktur Utama PalmCo.

Hingga kini, PTPN V atau yang kini dikenal sebagai Regional III PTPN IV menjadi perusahaan milik negara dengan program PSR terluas di seluruh Holding Perkebunan Nusantara.

BACA JUGA: InJourney Group Hadirkan Berbagai Acara Seru Saat Libur Nataru, ada Diskon Spesial Hingga Sheila On7

"Selanjutnya, kami dari PalmCo juga menawarkan program penyediaan bibit sawit unggul bersertifikat. Tidak dipugkiri begitu banyak bibit sawit ilegitim yang menghantui para petani dalam melaksanakan PSR. Padahal bibit sawit memiliki peran penting untuk 25-30 tahun mendatang," tutur Jatmiko.

Selain itu, PalmCo siap memberikan pelatihan kepada para petani, yang diharapkan menjadi solusi untuk meningkatkan skills dan pengetahuan petani dalam mewujudkan perkebunan berkelanjutan.

"Saya sangat bersyukur kehadiran PTPN IV PalmCo diterima dengan baik oleh rekan-rekan Aspekpir di Kalbar. InsyaAllah secara bertahap kami akan terus memperkuat petani sawit di Kalimantan dengan program yang kami miliki, ini menjadi harapan baru bagi kami petani," papar dia.

Untuk tahap awal ini, dia memprioritaskan penyediaan bibit sawit unggul bersertifikat dan pelatihan untuk para petani untuk segera disinergikan bersama Aspekpir.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler