jpnn.com - KABUL - Sedikitnya enam orang tewas, termasuk tiga polisi, dalam serangan bom bunuh diri di Afghanistan timur. Sebuah truk penuh dengan bahan peledak diledakkan di luar kompleks polisi di Puli Alam, ibukota provinsi Logar.
Taliban mengklaim adalah pelaku pemboman tersebut sebagai serangan besar pertama sejak militan menegaskan pekan lalu bahwa pemimpin mereka, Mullah Omar, sudah mati.
BACA JUGA: Astaga, Anak Khadafi Disiksa dengan Mata Tertutup Dalam Penjara, Ini Videonya...
Kejadian itu menyusul insiden jatuhnya helikopter militer Afghanistan di selatan hingga menyebabkan sejumlah korban. Penyebab kecelakaan yang terjadi di provinsi Zabul, belum jelas penyebabnya.
Jumlah korban dalam insiden itu juga belum diketahui pasti berapa banyak. Tetapi pejabat setempat menduga bahwa korban tewas hanya 17 orang.
BACA JUGA: Tragis... Anak Tiga Tahun Tewas Ditembak Bocah 11 Tahun dengan Pistol Ayahnya
Ledakan di Logar, dekat ibukota Kabul, adalah yang terbaru dalam gelombang serangan militan tahun ini karena sebagian besar pasukan asing mundur dari Afghanistan.
"Bom itu besar dan dibawa menggunakan mini-truk," kata Gubernur provinsi Aleem Fedaee.
BACA JUGA: MH370: Keluarga Korban Minta Pencarian Pesawat dan Penumpang Dilanjutkan
"Peristiwa itu menimbulkan banyak kerusakan pada proferty warga sipil dan memecahkan jendela hingga radius kilometer." tambahnya.
Petugas medis setempat mengatakan akibat ledakan bom itu, selain menewaskan enam orang juga sedikitnya menyebabkan 13 orang terluka.
Dalam sebuah pernyataan, Taliban mengatakan telah menargetkan unit militer dan paramiliter. Pernyataan Taliban pekan lalu tidak mengatakan di mana, kapan atau bagaimana Mullah Omar telah meninggal.
Pemerintah Afghanistan mengatakan pemimpin Taliban telah meninggal di rumah sakit di kota Karachi, Pakistan dua tahun lalu. Namun, Pakistan selalu membantah bahwa ia berada di negara itu.
Mullah Akhtar Mansour, wakil Mullah Omar, telah menggantikan dia, sumber Taliban mengatakan, di tengah laporan pengangkatannya telah menyebabkan perpecahan mendalam dalam gerakan.(ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Tembak Mati Pelaku Penyerangan Bersenjata di Bioskop AS
Redaktur : Tim Redaksi