jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya juga melakukan tes urine terhadap ratusan pelajar, mahasiswa, dan masyarakat yang ditangkap terkait rusuh demo 30 September kemarin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, dari hasil tes urine, ada beberapa orang yang positif narkoba.
BACA JUGA: Demo Dijaga Ketat TNI, Tak Ada Pelajar yang Berani Lempar Batu dan Ricuh di Slipi Petamburan
“Ada yang kami tes urine, hasllnya positif narkoba jenis sabu-sabu dan ganja," kata Argo kepada wartawan, Selasa (1/10)
Tes urine ini dilakukan untuk mengidentifikasi adanya dugaan penyalahgunaan narkoba yang dilakukan perusuh demo 30 September. Dari beberapa yang positif, salah satunya adalah pelajar.
BACA JUGA: Menyedihkan, Beginilah Akibat Demo Ricuh di Jalan Raya Pejompongan
Sejauh ini yang positif narkoba ada lima orang. Kepolisian pun masih terus mendata jumlah orang yang diamankan terkait kerusuhan tersebut. Jumlah ini bisa saja bertambah.
“Sejauh ini ada lima orang positif narkoba, mungkin bisa bertambah karena pemeriksaan terus dilakukan,” sambung Argo.
BACA JUGA: Demo 30 September Ricuh, Polri Amankan 649 Perusuh
Diketahui, kepolisian menangkap sekitar 649 perusuh yang ikut aksi demo mahasiswa dan pelajar di sekitar gedung DPR/MPR, Jakarta.
Beberapa di antaranya adalah massa bayaran yang menyamar menjadi pelajar dan bertindak anarkistis. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan