ASTAGA! Saat Tidur, Buruh Bangunan Ditikam Lima Pemuda Misterius

Rabu, 23 Maret 2016 – 13:52 WIB
ILUSTRASI. FOTO: Pixabay.com

jpnn.com - MANADO - Apes benar nasib Steven Tumpei (19) warga Desa Sea, Kecamatan Pineleng, Minahasa.

Ia tak menyangka dianiaya sekelompok orang, menggunakan pisau besih putih, di rumahnya, Senin (21/3) sekira pukul 02.30 Wita.

BACA JUGA: Polisi Tangkap Penyebar Pesan Provokatif Terkait Demo Taksi

Orang tua korban menuturkan, Steven sedang tidur lelap sendirian di rumah. Tiba-tiba datang gerombolan pelaku yang diduga lebih dari lima orang. Ada yang mengendarai sepeda motor dan kendaraan roda empat. Pelaku langsung masuk rumah seperti kerasukan dan mencari korban.

Mereka menemukan buruh bangunan itu di dalam kamar. Korban ditikam pelaku secara membabibuta. Buntutnya, perut, paha kiri dan paha kanan masing-masing dihujani dua kali tusukan.

BACA JUGA: Good Job, Polisi Akhirnya Meringkus Empat Perampok Sadis Ini

Usai menikam korban, pelaku melarikan diri. Korban mendapat pertolongan tetangga, dan dilarikan ke RS Prof Kandou, Malalayang.

“Saat ini anak saya masih dirawat di rumah sakit, dalam keadaan tidak sadarkan diri. Masih menunggu tim medis untuk melakukan operasi. Saya berharap aparat kepolisian dapat segera menangkap para pelaku,” katanya dilansir Radar Manado (Grup JPNN).

BACA JUGA: BOCOR: Inilah Beberapa Catatan Kriminal Jessica di Australia

Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana Mandagi membenarkan adanya kasus penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab dari kejadian ini, dan segera akan memburu pelaku.

“Kita sudah turunkan anggota untuk melacak keberadaan para pelaku. Tentunya jika tertangkap akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” katanya.(fjr/kim/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Dukun yang Ngaku Bisa Gandakan Rp 750 Juta Jadi Rp 25 Miliar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler