jpnn.com, JAKARTA - Setelah menguji versi beta di India, WhatsApp akhirnya meluncurkan fitur layanan yang dapat melakukan pembayaran secara digital.
Layanan pembayaran ini dimanfaatkan Facebook Pay, yang diumumkan oleh Facebook pada tahun lalu.
BACA JUGA: Update Corona 16 Juni: Kabar Baik dari Yurianto untuk Jakarta
"Pembayaran di WhatsApp mulai digulirkan untuk pengguna di seluruh Brasil mulai hari ini dan kami berharap dapat membawanya ke semua orang," tulis WhatsApp dalam blog seperti dilansir The Verge, Selasa (16/6).
WhatsApp menambahkan, pembayaran digital merupakan model terbaru yang memungkinkannya bisa menambah lebih banyak mitra di masa depan.
BACA JUGA: Dokter Reisa: Masih Ada Masyarakat yang Meragukan Keberadaan Covid-19
WhatsApp menyebut pengguna yang menggunakan fitur ini tidak ada biaya tambahan ketika mengirim uang ke konsumen dengan menggunakan layanan ini.
Namun bagi bisnis, lanjut WhatsApp, akan dikenakan biaya tambahan 3,99 persen untuk menerima pembayaran dari konsumen.
BACA JUGA: Update Corona 16 Juni: Dalam Tiga Hari, Penambahan Pasien Positif Covid-19 Meningkat
Untuk melakukan pembayaran, pengguna harus menghubungkan akun WhatsApp mereka dengan kartu debit atau kartu kredit.
Langkah itu untuk mencegah penyalahgunaan, pengguna bisa melindungi transaksi dengan pin enam digit atau sidik jari.
Di Brasil, WhatsApp telah bekerjasama dengan bank lokal Banco do Brasil, Nubank, dan Sicredi serta Cielo untuk memproses pembayaran.
Saat ini pembayaran di WhatsApp baru tersedia di Brasil, tetapi jika sukses fitur ini akan digulirkan ke lebih banyak negara dan menjangkau 2 miliar pengguna WhatsApp.
Fitur pembayaran ini sejatinya telah dikembangkan sejak lama dan telah meluncurkan uji coba closed beta di India pada 2018 lalu.
Banyak yang mengira layanan ini akan diluncurkan secara resmi di India, tetapi Facebook sebagai induk perusahaan terus terganjal masalah regulasi. (mg9/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian