Atasnamakan Lelang AC Bandara, Tipu Tiga Orang Senilai Puluhan Juta

Senin, 11 Agustus 2014 – 20:44 WIB

jpnn.com - TANGERANG – Aksi penipuan puluhan juta rupiah yang dilakukan Wandi, 35, warga Kalideres, Jakarta Barat berujung di Polres Bandara Soekarno Hatta. Mengaku mampu mengeluarkan baran lelang tanpa melalui jalur resmi yang dilakukan Angkasa Pura II, pria ini menipu tiga orang beberapa bulan terakhir.

Terkuaknya kasus penipuan ini bermula dari cekcok antara pelaku dan korban di terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta pada 7 Agustus lalu. Saat itu, pelaku mengenal korbannya bernama Marsa, di kawasan Rawa Bokor, Cengkareng.

BACA JUGA: Ahok Janji Tidak Serampangan Beli Bus Transjakarta

Saat itu calon korban diimingi mendapatkan beberapa unit AC yang sedang di lelang pihak Angkasa Pura II dengan mahar Rp 5 juta.

Tergiur atas tawaran ini, keduanya pun berangkat ke Terminal 2 F. Sesampainya di lokasi pelaku meminta uang Rp5 juta. Namun korban, tidak memberikan dengan alasan harus melihat terlebih dahulu barang yang dijanjikan.

BACA JUGA: Operasi Ketupat Tekan Angka Kejahatan di Wilayah Polda Metro Jaya

Alhasil terjadilah cekcok mulut antara pelaku dengan calon korban. Saat cekcok mulut terjadi, korban sadar bakal menjadi korban penipuan dan langsung meneriaki pelaku, maling.

“Mendengar ada teriakan maling, petugas kami langsung melakukan penangkapan di lokasi,” ujar Nasichin, Koordinator Keamanan Publik Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, kemarin.

BACA JUGA: Hujan Sore Hari, Sebagian Wilayah DKI Tergenang Lagi

Dari pengakuan pelaku terang Nasichin, sudah ada tiga korban yang tertipu aksi ini. Dari para korbannya, peaku sudah mengantongi untung Rp 20 juta. Aksi tipu menipu yang dilakukan pelaku terhenti pada aksi keempatnya saat mencoba mengelabui Marsa.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku saat ini mendekam di Polres Bandara Soekarno Hatta. Pelaku pertama kali melakukan aksi 3 Maret 2014 dengan memperdayai Sayidi dan meraup keuntungan Rp10 juta. Selanjutnya, pelaku juga menipu warga Tangerang bernama Samhari senilai Rp 9 juta dan korban ketiga bernama Rahmat yang ditipu senilai Rp 5 juta.

“Modus pelaku sama-sama menjanjikan mampu mengeluarkan barang lelang jenis AC tanpa harus melalui prosedur resmi. Pelaku sendiri meninggalkan para korban di kawasan bandara setelah menerima uang,” ucapnya.

Manajer Humas Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno Hatta, Yudis Tiawan kepada INDOPOS (JPNN Grup) mengatakan, pihaknya saat ini memang sedang melakukan proses lelang barang bekas di Angkasa Pura II.

Hanya saja Yudis mengatakan, prosedur lelang barang-barang di Bandara Soekarno Hatta tidak bisa terpisah dan tidak dijual per unit. Namun satu paket dan dilakukan di balai lelang negara.

Para pihak yang menginginkan mengikuti lelang harus mengikuti prosedur resmi dan bukan dengan menitipkan uang ke pihak-pihak yang mengaku pegawai Angkasa Pura II.     

“Jadi warga jangan percaya begitu saja. Kami sudah dengar laporan ada pelaku yang mengatasnamakan Angkasa Pura II mengenai lelang. Itu tidak benar,” ujarnya. (fin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagal Curi Motor, Pencuri Tembak Pemilik Motor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler