ATM CIMB Niaga dan BNI 46 Dirampok

Minggu, 18 Juli 2010 – 12:49 WIB
BALIKPAPAN- Kasus perampokan dengan sasaran mesin ATM kembali terjadiDua mesin ATM itu milik Bank CIMB Niaga dan BNI 46 yang terletak di kantor BP Migas Jl

BACA JUGA: Peras Warga, Oknum Satpol PP Diamankan

Marsma Iswahyudi No 27 Balikpapan Selatan, berhasil digasak kawanan perampok.

Peristiwa ini terjadi antara pukul 01.00 Wita sampai pukul 03.00 Wita, Sabtu (17/7) kemarin
Berapa banyak uang dalam ATM yang berhasil digondol perampok masih belum diketahui pasti,  hanya diduga jumlahnya ratusan juta rupiah. 

Selain menguras habis uang yang berada di dalam ATM, kawanan perampok juga mengeroyok dan memukuli  Bambang Kristianto (28), sekuriti gedung yang terletak di samping SPBU Gunung Bakaran, Jalan Marsma Iswahyudi,  Sepinggan Balikpapan Selatan itu.  Untungnya Bambang selamat dari maut

BACA JUGA: Operasi Patuh Jaya 450 Kendaraan Ditilang

Dia dilarikan ke rumah sakit AURI sepinggan karena luka-luka akibat dipukuli perampok


Bambang yang ditemui di rumah sakit AURI mengatakan, pelaku sebanyak 10 orang membawa senjata api (senpi) genggam atau pistol dan sangkur

BACA JUGA: Rumah Dibobol, Xtrail Digondol

Perampok datang naik dua unit mobil Isuzu Panther yang semuanya warna hijauSayang sekali Bambang tidak sempat melihat dan mencatat plat nomor mobil

Meski seorang diri, Bambang melakukan perlawaan terhadap para garong iniNamun usahanya sia-sia saat harus berhadapan dengan 10 pria bersenjataLima pria memegang senjata api jenis revolver, serta lima lainnya menggenggam sangkur besar

Setelah mendapat pukulan yang cukup keras di bagian kepala dengan menggunakan ujung senjata api,  perampok itupun melumpuhkan BambangTangan dan kakinya diikat, mulut dan matanya juga ditutup lakban“Saya sempat mukul kok mas… salah satu dari mereka itu,” ucap Bambang.

Setelah berusaha keras, akhirnya bapak tiga anak itu berhasil melepaskan diri dari ikatan yang ada di tangannyaSaat itu para pelaku sudah berhasil kabur dengan menggondol uang di dua ATM terebutSelanjutnya Bambang pun menghubungi rekan sesama security di kantor Pelita Air yang ada di dalam Bandara dengan menggunakan radio HTDan atas pertolongan rekan-rekannya itulah kemudian Bambang dilarikan ke Rumah Sakit.

Bambang mengaku sulit mengenali wajah para pelaku, karena para perampok menggunakan sejenis topeng yang menutupi wajah merekaDari cara mereka beraksi, tidak salah kalau disebutkan, bahwa para pelaku cukup profesional dan mempersiapkan diri dengan matang.

Dari pantauan harian ini, kondisi dalam kamar kedua ATM tersebut terlihat porak porandaPelaku juga melakban kamera CCTV yang ada di atas mesin ATMTerdapat banyak pecahan onderdil dari mesin ATM yang dibiarkan begitu saja di depan pintu masuk kamar ATMDan menurut informasi saat beraksi mereka juga mematikan semua lampu yang ada di bangunan kamar ATM tersebut, agar langkah demi langkah perampokan yang mereka lakukan di ruang ATM tidak bisa terekam kamera CCTV

Dari bagian-bagian mesin ATM yang tertinggal itu, petugas kepolisian yang melakukan olah TKP mencoba mencari sidik jari dari para pelaku

Kapolresta Balikpapan AKBP A Rafik melalui Kasat Reskrim AKP Andrias Susanto membenarkan kejadian itu“Kami mendapatkan laporan sekira pukul 03.00 wita dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)Selain itu kami juga akan memeriksa saksi untuk mendapatkan informasi mengenai pelaku,” ucap Andrias saat ditemui Post Metro Balikpapan (JPNN Grup) di tempat kejadian(bm-9/bai/fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Usai Mencuri, Maling Bilang Terima Kasih


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler