jpnn.com - Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri telah melakukan audiensi dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA).
Hal tersebut untuk mendiskusikan terkait akan ditampilkannya Peresean dalam ajang MotoGP Mandalika 2023 yang berlangsung pada 13-15 Oktober mendatang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Tengah Lalu Firman Wijaya mengungkapkan, MGPA sangat tertarik menghadirkan Peresean saat MotoGP nanti.
Menurut Firman, MGPA sendiri bakal memberikan ruang khusus untuk menampilkan tradisi yang dilakukan dilakukan masyarakat suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
"Ada rencana untuk menyediakan slot tempat performnya Peresean dari pepadu-pepadu yang sudah papan atas untuk bisa tampil di pembukaan MotoGP Mandalika," ungkap Lalu Firman Wijaya saat ditemui di ruangannya, Senin (21/8).
Lebih lanjut, Firman berharap atraksi budaya khas suku Sasak ini dapat memberikan warna tersendiri pada opening ceremony MotoGP Mandalika 2023 nanti.
Untuk mempersiapkan hal itu, Pemkab Lombok Tengah telah mengumpulkan ratusan Pepadu se-Pulau Lombok di Lapangan Bundar, Praya Lombok Tengah dari 18-24 Agustus 2023.
Mereka adalah Pepadu terbaik dari masing-masing kabupaten dan kota di Pulau Lombok yang dihadirkan dalam ajang Liga Peresean.
"Kami ingin mencoba membuat Peresean ini menjadi lebih menarik. Adanya Peresean berarti tidak meninggalkan akar budaya," ujar Firman.
Menurut Firman, melestarikan Peresean dilakukan secara perlahan-lahan.
"Tentunya tidak bisa dilakukan secara drastis mengenalkan Peresean ini," pungkasnya.(mcr38/jpnn)
BACA JUGA: MotoGP Mandalika 2023: Pemesanan Hotel Didominasi Wisatawan Domestik
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Edi Suryansyah