Atribut Foke Dicabut, Demokrat Protes Panwaslu

PENGURUS Partai Demokrat Cabang Jakarta Timur, memrotes Panwaslu Jakarta Timur, yang bertindak sewenang-wenang. Hal ini terkait pencabutan atribut kampanye pasangan Fauzi Bowo-Nachrawi Ramli, calon gubernur yang dijagokan partai berlambang bintang mercy tersebut. Atribut milik cagub bernomor urut satu yang diambil Panwaslu, di antaranya berupa spanduk, baliho dan poster.

"Panwaslu tanpa penjelasan membersihkan atribut milik cagub yang kami dukung," kata Arfi, pengurus Partai Demokrat Jakarta Timur, Senin (25/6).

Menurut Arfi, atribut yang dicabut dan dirusak terdapat di Jl. Raya Condet, Jl. Kramatjati, dan beberapa daerah pemukiman warga. Padahal, menurut Arfi, di wilayah itu juga terdapat atribut cagub lainya yang dibiarkan terpasang tanpa diganggu. "Kami minta Panwaslu tidak diskriminatif," ujarnya.

Kalaupun mau membersihkan atribut harus adil. Jangan hanya salah satu calon saja. "Kami merasa diperlakukan tidak adil," ucapnya.

Pengurus Partai Demokrat Jakarta Barat yang juga anggota DPRD DKI Jakarta, Ahmad Husein Alaidrus, juga mengaku atribut milik cagub yang didukungnya ada yang dicopot sepihak. Padahal, pemasanganya sudah sesuai ketentuan. "Kami berharap Panwaslu bekerja dengan teliti, dan tidak main cabut atribut kampanye milik pasangan cagub," tandasnya. (wok)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dukung Pelarangan Keluarga Incumbent Maju