jpnn.com, JAKARTA - Piala Menpora 2021 sudah memasuki babak semifinal. Ada beberapa aturan yang diterapkan dan layak disebut unik.
Selain soal pembagian grup, aturan di ajang pramusim ini terkait penentuan tim lolos ke partai puncak juga berbeda dengan aturan yang lumrah dipakai selama ini.
BACA JUGA: Jelang Hadapi Persija di Semifinal Piala Menpora 2021, Kapten PSM Bilang Begini
Ajang semifinal sendiri di Piala Menpora 2021 digelar dalam dua leg, bukan single match seperti di babak delapan besar.
Aturan tanpa perpanjangan waktu atau extra time diterapkan, namun untuk mekanisme keunggulan agregat dari gol tandang, tak akan diperhitungkan.
BACA JUGA: Sepeda Motor vs Truk Sawit, Suami Istri Tewas di Lokasi Kejadian, Lihat Fotonya
Artinya, laga leg pertama tak akan dihitung jumlah golnya saat berakhir imbang. Keuntungan gol tandang, dihilangkan. Dengan begitu, ketika sebuah tim bermain imbang 1-1 di laga kandang dan 2-2 di laga tandang, maka bukan jumlah gol saat status tandang yang dijadikan penentu lolos, namun langsung ke adu penalti.
"Jadi kalau imbang, misalnya 1-1 di laga pertama, kemudian di laga kedua skornya 2-2, nggak dihitung, jadi langsung adu penalti. Kalau salah satu tim menang, di kandang, tetapi saat tandang kalah 0-1, atau 1-2, ini kan imbang agregatnya, maka juga adu penalti," kata Ketua OC Piala Menpora Akhmad Hadian Lukita.
BACA JUGA: Lihat Baik-Baik, Inilah Tampang Pembobol Rumah Pak Zamzami
"Tetapi, kalau ada selisih golnya, maka yang menang dengan lebih banyak selisih gol, itu yang dinyatakan lolos," imbuh pria yang karib disapa Lulu.
BACA JUGA: Brigadir AG dan Briptu DK Dipecat, Kapolres: Perbuatan Mereka Sudah Tak Bisa Ditolerir
Leg pertama semifinal akan mempertemukan Persija kontra PSM terlebih dulu pada Kamis (15/4) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Kemudian, laga semifinal pada Jumat (16/4) akan mempertemukan Persib Bandung kontra PSS Sleman di stadion yang sama. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad