jpnn.com - Timnas voli putra Indonesia kemungkinan akan menurunkan pemain pelapis saat berlaga pada ajang AVC Challenge Cup 2024.
Adanya bentrok jadwal pertandingan yang diberikan FIVB dengan kompetisi Proliga membuat skuad asuhan Jeff Jiang mengirim mayoritas penggawa Jakarta Garuda pada kompetisi yang berlangsung 2 hingga 9 Juni di Bahrain itu.
BACA JUGA: Voli Putra Indonesia Naik Lima Peringkat, Begini Posisi di Dunia Saat Ini
Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo mengungkapkan pihaknya berupaya tetap mengirim tim agar menjaga asa menembus Volleyball Nation League (VNL).
Sejauh ini, Indonesia sudah berada di jalur menuju kompetisi akbar dunia tersebut.
BACA JUGA: Road to Paris: Raksasa Voli Putra Dunia Pukul Slovenia 3-1
Pada edisi sebelumnya, bahkan mampu bersaing hingga enam besar.
Kiprah Dio Zulfikri dan kolega sangat membanggakan sebelum akhirnya menyerah dari Australia 1-3 (20-25, 18-25, 25-19, 16-25) di perebutan tempat kelima.
BACA JUGA: Kualifikasi Voli Putra Road to Paris Bergulir Mulai Besok, Ini Pembagian Grupnya
Hasil tersebut membuat Timnas voli putra Indonesia naik ke peringkat 52 dunia dengan raihan 61,27 poin.
"Jeda kompetisi yang terlalu pendek membuat kami akan memainkan pemain lapis kedua."
"Kami tidak ingin kehilangan poin karena jika tidak mengirim tim akan kehilangan poin,” ungkap pria kelahiran 17 Februari 1956 itu saat ditemui di kawasan Bulungan, Jakarta, Jumat (19/4/2024).
Untuk menambah kekuatan, Imam rencananya juga akan memanggil beberapa pemain Timnas Indonesia yang tidak mendapatkan banyak kesempatan main di Proliga.
Hal tersebut guna menyeimbangkan komposisi tim yang kemungkinan banyak diisi pemain muda.
“Untuk menambah komposisi pemain dalam tim, kami juga akan memanggil beberapa pemain Timnas Indonesia yang kurang mendapatkan kesempatan di timnya pada Proliga 2024,” tambah pria berusia 68 tahun itu.
Menarik ditunggu kiprah Timnas voli putra Indonesia di kancah AVC Challenge Cup 2024 dengan kolaborasi pemain muda dan senior.
Bagi penggawa Jakarta Garuda, kompetisi AVC Challenge Cup bisa digunakan untuk persiapan menatap Asian Volleyball Championship U-20 2024 di Surabaya, 23 Juni mendatang.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal