jpnn.com - JAKARTA - General Manager Aviastar Mandiri, Slamet Supriyanto mengaku heran dengan musibah yang menimpa maskapainya. Pesawat Aviastar rute Masamba-Makassar dinyatakan hilang kontak pada Jumat (2/10) pukul 14.36 WITA.
Padahal menurut pihak Aviastar, pesawat keluaran Kanada itu dinyatakan aman untuk terbang. Sang pilot, Captain Iri Afriadi juga memiliki jam terbang yang tinggi. Keheranan itu bertambah karena medan rute Masamba-Makassar, bukan termasuk yang sulit untuk dijangkau.
BACA JUGA: Begini Janji Kapolri soal Penindakan Karlahut
"Pesawatnya bagus, nggak ada masalah. Di Makassar bukan geografis, nggak ada gangguan. Kami heran ada kejadian seperti ini (pesawat Aviastar hilang kontak). Kami heran sendiri, karena di Makassar banyak pantai," ulas Slamet saat ditemui di Gedung Kemenhub, Jakarta, Jumat (2/10) malam.
Selain itu, tidak ada laporan dari pihak bandara bila pesawat berisi 10 orang itu dalam keadaan bahaya. Di mana pesawat terbang pada ketinggian 8 ribu kaki dan kondisi cuaca di sekitar aman untuk dilakukan penerbangan.
BACA JUGA: Geladi Resik aja Dahsyat, Apalagi Pas HUT TNI...
"Tidak ada permintaan (untuk terbang di luar ketinggian-red), pada saat lost contact itu diketinggian 8.000 feet," tandas Slamet. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Ini Jumlah Data Honorer K2 yang Sudah Masuk ke Pusat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aviastar Mandiri Pastikan Pesawatnya Laik Terbang
Redaktur : Tim Redaksi