jpnn.com - Mengonsumsi makanan cepat saji seperti memberi tubuh Anda infeksi bakteri.
Itu diketahui menurut penelitian baru tentang bagaimana diet tinggi lemak memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
BACA JUGA: Konsumsi Produk Makanan Olahan Picu Kanker?
Makanan, kini banyak mengandung lemak dan gula serta sedikit serat.
"Diet yang tidak sehat menyebabkan peningkatan jumlah sel kekebalan yang tidak terduga dalam darah tikus," kata periset Anette Christ, seperti dilansir laman MSN.
BACA JUGA: 5 Trik Mengubah Makanan Cepat Saji Supaya tak Berlebihan
Meskipun peradangan mereda begitu makanan yang tidak sehat diganti dengan yang lebih baik, perubahan genetik terkait dengan respons kekebalan agresif yang dibawa Western diet ini tetap ada.
Ketika patogen berbahaya muncul, maka hal ini akan membuka ingatan sistem kekebalan tubuh sehingga pertahanan tubuh bisa meningkatkan respons yang lebih cepat dan lebih efektif.
BACA JUGA: Berapa Batas Usia Aman Mengonsumsi Fast Food?
Penelitian baru ini memperluas konsep pada makanan dengan nilai gizi buruk.
"Makanan cepat saji menyebabkan tubuh dengan cepat merekrut tentara yang besar dan kuat," jelas penelitian tersebut.
Menurut para ilmuwan, memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih terstimulasi bisa menimbulkan konsekuensi kesehatan di jalanan, seperti diabetes dan masalah jantung.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany