Awas! Marah Bisa Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Kamis, 09 April 2015 – 19:36 WIB
foxnews

jpnn.com - LONDON- Anda yang memiliki sifat temperamen kini harus lebih berhati-hati. Pasalnya, amarah memiliki efek sangat buruk bagi kesehatan. Salah satunya ialah meningkatka risiko serangan jantung.

Para peneliti di Australia menemukan, risiko orang terkena serangan jantung 8,5 kali lebih tinggi dua jam setelah Anda marah. Sementara, kecemasan meningkatkan risiko hingga 9,5 kali lipat.

BACA JUGA: Ini Jenis Teman yang Harus Dihindari

Para peneliti melakukan survey pada 313 pasien yang mengalami serangan jantung di Royal North Shore Hospital di Sydney sepanjang 2006-2012. Setelah pasien merasa lebih baik, mereka menjawab kuesioner tentang peristiwa yang terjadi 48 jam sebelum terkena serangan jantung.

Tujuh dari peserta studi atau 2,2 persen telah mencapai apa yang para peneliti sebut tingkat akut kemarahan dalam dua jam sebelum mereka terkena serangan jantung. Satu orang dilaporkan merasa marah akut dalam waktu empat jam sebelum serangan jantung. Sementara, lima orang mengatakan mereka merasa cukup marah dalam waktu dua atau empat jam sebelum terkena serangan jantung.

BACA JUGA: Minum Anggur Setiap Hari Mampu Tingkatkan Memori

"Risiko absolut dari setiap episode satu kemarahan memicu serangan jantung adalah rendah. Tetapi data kami menunjukkan bahwa bahaya itu nyata dan masih ada," katas seorang senior dosen dan peneliti di University of Sydney dan Rumah Sakit Royal North Shore, Dr. Thomas Buckley, seperti dilansir laman Fox News, Rabu (8/4). (fny/jpnn)

BACA JUGA: Ini Tips Merawat Rambut Sebelum Menikah

BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Cara Sempurna Menyikat Gigi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler