jpnn.com, JAKARTA - Surat palsu yang mengatasnamakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) kembali beredar.
Surat tersebut berisi tanggapan KemenPAN-RB kepada Kementerian Hukum dan HAM atas permintaan persetujuan penambahan peserta CPNS 2017 dari jalur mahasiswa berprestasi/cumlaude.
BACA JUGA: 10 PTN Dapat Bantuan Rp 1,5 M untuk Mahasiswa Berprestasi
Surat yang ditujukan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM tersebut bernomor B/17/RB/092017. Menanggapi itu Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik KemenPAN-RB menegaskan, pihaknya tidak pernah mengeluarkan surat tersebut.
"Masyarakat harus tetap waspada terhadap kabar/surat yang beredar, karena sangat menyesatkan," ujar Herman di Jakarta, Jumat (15/12).
BACA JUGA: Belum Terima Beasiswa, Pasang Spanduk Protes di Gapura
Dalam surat tersebut tercantum KemenPAN-RB memberikan persetujuan atas ke-34 nama terlampir yang telah diusulkan oleh pihak Panitia Seleksi CPNS Kementerian Hukum dan HAM, sehingga bisa dilakukan mekanisme lanjutan untuk penetapan sebagai PNS Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2017.
Herman kembali menegaskan, pelaksanaan seleksi CPNS sangat transparan dan bebas KKN. Peserta yang lolos berdasarkan hasil seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB).
BACA JUGA: Tanoto Foundation Ingin Cetak Calon Pemimpin Seperti Jokowi
Untuk itu, Herman kembali mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh berita bohong atau surat yang tidak jelas asal-usulnya.
“Masyarakat bisa mengkonfirmasi kebenaran surat tersebut kepada KemenPAN-RB,” pungkasnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Janjikan Beasiswa untuk Santri di Madura
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad