Ayo Ngaku, Siapa Tinggalkan Bayi dan Uang di Teras Warga?

Sabtu, 21 Juli 2018 – 10:20 WIB
Bayi perempuan berusia sekitar tiga pekan yang ditemukan di teras rumah warga Dusun Kalisusuh, Desa Karanganyar, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jumat (20/7) dini hari. foto: radartegal.com

jpnn.com, TEGAL - Bayi yang masih berumur sekitar dua pekan ditemukan tergeletak di teras rumah warga di Dusun Kalisusuh, Desa Karanganyar, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jumat (20/7) dini hari. Pelaku diduga sengaja membuang bayi tak berdosa itu dan meninggalkan uang Rp 1 juta.

Keberadaan bayi itu diketahui pemilik rumah, Sobirin sekitar pukul 02.00 WIB. Sobirin dan istrinya yang sudah tidur terbangun saat mendengar suara tangis bayi.

BACA JUGA: Teganya, Bayi Dibuang di Hutan

Keduanya lantas keluar rumah untuk mencari sumber suara tersebut. Tapi alangkah kagetnya Sobirin dan istrinya saat melihat ada bayi yang hanya dibalut selimut tergeletak di bangku kayu di teras rumahnya.

"Saya dibangunkan istri. Mas, mas ada suara bayi. Saya bangun, keluar (rumah), kaget masya Allah anak siapa ini," ujarnya seperti diberitakan radartegal.com.

BACA JUGA: Polisi Sulit Lacak Jejak Pembuang Bayi

Menurut Sobirin, di‎ dekat orok berjenis kelamin perempuan itu terdapat perlengkapan bayi seperti popok, pakaian, celana, susu, dan uang Rp 1 juta. Sobirin pun langsung melaporkan keberadaan bayi itu ke perangkat desa yang meneruskannya ke Polsek Kedungbanteng.


Bangku kayu di depan rumah Sobirin tempat bayi perempuan ditinggal begitu saja.

BACA JUGA: Jasad Bayi Ditemukan di Kamar Mandi Masjid

Tak berselang lama, anggota Polsek Kedungbanteng dan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tegal mendatangi rumah Sobirin untuk mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi. Hingga kini pelaku yang tega membuang bayi yang diduga hasil hubungan di luar nikah itu masih dalam penyelidikan.

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap orangtua atau pelaku yang diduga sengaja membuang bayi tersebut," kata Kapolsek Kedungbanteng AKP Ahmad Ghofir.

Selanjutnya, polisi membawa bayi itu ke Puskesmas Pangkah untuk mendapatkan perawatan. Kepala Puskesmas Pangkah dr Evi mengatakan, bayi memiliki berat 3 kilogram (kg) dan diperkirakan baru berusia dua pekan.

Kepastian tentang usia bayi itu diketahui dari tali pusar yang sudah putus. "Kondisi bayi baik walaupun sempat terpapar udara dingin karena diletakan di tempat terbuka saat ditemukan," ujarnya.(far/zul/jpg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jemput Pacar dari Tempat Kerja, Rumah Sepi, Terjadilah


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler