jpnn.com, JAKARTA - Kepala Bidang Olahraga Daerah Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Muhammad Aziz Ariyanto menyebut penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua bertujuan menggali potensi para atlet Indonesia.
Terutama para atlet asal Bumi Cenderawasih, karena Papua tercatat menjadi salah satu provinsi yang sering menyumbang atlet untuk membela nama Indonesia di kancah internasional.
BACA JUGA: Satgas Covid Awasi Suporter Sepak Bola PON XX Papua di Stadion Mandala
"PON gambaran talenta terpendam. Karena itu pembinaan akan ditingkatkan, lebih bagus lagi disiapkan kompetisi. Atlet latihan terus," ujar Azis pada diskusi 'Keamanan PON XX Papua Kehormatan Bangsa' yang diselenggarakan Jakarta Journalist Center di Jakarta, Sabtu (2/10).
Dalam acara kali ini turut hadir perwakilan dari Pandawa Nusantara Hendi S Chaniago, Koordinator Jaringan Damai Papua Adriana Elisabeth dan anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Risaldi.
BACA JUGA: Seru! Yusril Ihza Mahendra Sindir Balik Prof Jimly
Menurut Azis, pemerintah juga berupaya menciptakan sport tourism di Papua.
Provinsi di ujung timur Indonesia itu memiliki pemandangan yang sangat luar biasa.
BACA JUGA: Ferdinand Hutahaean Sebut Novel Baswedan Cs Cuma Merecok Presiden
Lewat sport tourism nantinya kondisi sosial ekonomi masyarakat Papua diharapkan akan meningkatkan.
"Saling mendukung, bisa mengembangkan olahraga dan pariwisata. Jadi, sport tourism akan dikembangkan. Agar tidak hanya olahraga saja tetapi pariwisata juga," ucapnya.
Menurut Azis, pemerintah pusat telah menjamin penyelenggaran PON XX yang digelar 2-15 Oktober 2021 berlangsung aman.
"Saya sudah 12 hari di Papua. Bulan lalu 1,5 bulan. Alhamdulillah tak ada masalah, semua kondusif," katanya.
Sementara itu, Hendi S Chaniago dari Pandawa Nusantara mengapresisasi penyelenggaraan PON XX Papua.
Dia mengatakan dunia nasional dan internasional akan melihat bagaimana potensi di tanah Papua.
"Suksesnya PON, dampak ekonomi akan hadir. Dari sisi ekonomi sekaligus ajang promosi, baik kepada seluruh masyarakat Tanah Air dan internaional."
"Papua tanah indah bukan hanya Raja Ampat, tetapi seluruh tanah Papua eksotis," katanya.
Hendi berharap perekonomian masyarakat Papua akan meningkat setelah penyelenggaraan PON.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang