jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin mengapresiasi Kapolri Jenderal Idham Azis yang memerintahkan Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Abdul Rakhman Baso untuk berkantor di Poso, Sulteng.
Mantan ketua Komisi III DPR itu juga mendukung perintah tembak di tempat yang dikeluarkan Kapolri terhadap kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) bila melakukan perlawanan.
BACA JUGA: Azis Syamsuddin Soroti Potensi Kerawanan di Masa Tenang PilkadaÂ
Azis menegaskan, langkah tegas Kapolri itu merupakan bukti nyata kehadiran negara dalam melindungi rakyatnya, apalagi kelompok MIT pimpinan Ali Kalora itu sudah membuat keresahan.
"DPR mendukung sikap dan langkah tegas aparat keamanan di lapangan saat menghadapi kelompok MIT, terlebih dengan menerjunkan tim terbaik Bareskrim Polri yang fokus pada perburuan MIT. Negara tidak boleh kalah dengan kelompok teroris ini," kata Azis, Kamis (3/12).
BACA JUGA: Azis Syamsuddin: Segera Tangkap Pelakunya
Legislator Partai Golkar itu juga mengapresiasi dukungan tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri, pasukan TNI, dukungan drone serta intel IT yang dikerahkan guna membantu proses pengejaran.
Selain memburu kelompok MIT, aparat gabungan juga melakukan penyembuhan trauma kepada warga pasca-teror yang dilakukan kelompok MIT.
BACA JUGA: Perintah Terbaru Jenderal Idham ke Irjen Baso, Tim Terbaik Juga Dikerahkan
"Penempatan personel Brimob di tiga lokasi di area transmigrasi Desa Levonu Sigi dikerahkan guna memberikan rasa aman kepada warga," kata Azis.
Dia mengapresiasi dialog yang dilakukan aparat dengan tokoh masyarakat, agama serta tokoh adat Sulteng.
"Pemaparan yang diberikan kepada masyarakat, sangat berarti. Minimal masyarakat tak termakan isu hoaks," tuturnya.
Pertemuan dengan pihak MUI, FKUB, media termasuk Komnas HAM sudah dilakukan untuk meredam suasana agar tetap kondusif. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Boy