jpnn.com, LONDON - Kampanye pertama juara bertahan Premier League, Chelsea, sepertinya akan bermasalah. Menjamu Burnley di Stamford Bridge, Sabtu (12/8) malam WIB, Chelsea teringgal 0-3 di babak pertama, dan tinggal bermain dengan sepuluh pemain.
Tuan rumah memang bermain sedikit kurang enjoy sejak wasit Craig Pawson meniup tanda laga dimulai. Baru tiga menit, Marcos Alonso sudah kena kartu kuning. Di sisi lain, Burnley sebagai tamu bermain lepas tanpa beban.
BACA JUGA: Tanpa Coutinho, Liverpool Tertahan di Kandang Watford
Petaka datang buat Chelsea di menit ke-14. Sang kapten, Gary Cahill mendapat kartu merah (langsung) dari wasit Pawson. Kartu merah pertama Premier League musim ini.
Cahill tampak jelas menerjang gelandang Burnley Steven Defour. Cahill kehilangan kendali bola dan mencoba merebut kembali. Namun terjangannya terlihat jelas oleh wasit. Cahill sent off. Chelsea tinggal sepuluh pemain.
BACA JUGA: Catatan-Catatan Unik dari Arsenal 4-3 Leicester City
Opta melansir, kartu merah ini adalah yang pertama buat Chelsea dalam 40 pertandingan berturut-turut di Premier League (sejak Mei 2015).
Kembali ke pertandingan, Chelsea mulai kacau. Sang manajer Antonio Conte mulai sering terlihat memegang dagu di pinggir lapangan. Hanya dua menit setelah Cahill keluar, Cesc Fabregas mendapat kartu kuning.
BACA JUGA: Coutinho Ajukan Permohonan Pindah dari Liverpool
Burnley akhirnya memanfaatkan keunggulan pemain. Pada menit ke-24 Sam Vokes membuka gol. Stephen Ward memperbesar luka Chelsea lewat golnya di menit ke-39.
Dan, ya ampun! Chelsea si juara bertahan, tuan rumah, kembali kebobolan. Vokes mencetak gol keduanya dan ketiga buat Burnley. Skor 3-0 buat Burnley bertahan hingga turun minum.
Chelsea menjadi juara bertahan Premier League pertama yang ketinggalan tiga gol di babak pertama pada partai pembuka! (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lo, Kok Pelatih Liverpool Malah Favoritkan City Juara Premier League
Redaktur & Reporter : Adek