Badan Wakaf Al-Qur'an Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Erupsi Gunung Semeru

Selasa, 14 Desember 2021 – 20:15 WIB
Badan Wakaf Al Qur'an memberikan bantuan berupa nasi kotak untuk para pengungsi erupsi Gunung Semeru. Foto: Dokumentasi Badan Wakaf Al-Qur'an.

jpnn.com, JAKARTA - Badan Wakaf Al-Qur'an (BWA) menyalurkan bantuan kepada para pengungsi erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. 

Tim sedekah kemanusiaan BWA sudah berangkat dari Jakarta menuju Lumajang, untuk langsung membantu dan mendistribusikan barang-barang pokok yang dibutuhkan para pengungsi.

BACA JUGA: BUMN Berperan Penting Dalam Membantu Korban Erupsi Semeru

“Pagi tadi kami langsung berbelanja kebutuhan pokok untuk para pengungsi di Pasar Besar Malang,” kata Penanggung Jawab Program Sedekah Kemanusiaan BWA Wahyu, Selasa (14/12).

Fokus BWA ialah kebutuhan sandang dan pangan yang sangat dibutuhkan para pengungsi. 

BACA JUGA: Erupsi Gunung Semeru Bikin Harga Cabai di Solo Naik Jadi Sebegini, Alamak

Kebutuhan bahan sandang berupa 60 mukena, 10 lusin pakaian dalam pria dewasa, 20 lusin pakaian dalam wanita dewasa, lima lusin pakaian dalam anak-anak pria. 

Ada pula lima lusin pakaian dalam anak-anak wanita, 30 setel seragam sekolah pria untuk kelas 1-6 SD, 30 setel seragam sekolah wanita untuk kelas 1-6 SD.

BACA JUGA: Erupsi Semeru: 48 Orang Meninggal, 11 Anjing Pelacak Dikerahkan Cari Korban Hilang

"Untuk kebutuhan bahan pangan, tim menyiapkan 200 paket makanan siap saji dan 60 pieces ikan kaleng," ujarnya.

Berdasar data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 48 orang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru

Sebanyak 9.118 jiwa yang terdiri dari penyintas laki-laki 4.435, dan perempuan 4.683 orang mengungsi akibat erupsi Gunung Semeru. 

Para penyintas tersebar pada 115 titik pos pengungsian yang terpusat di 18 titik, tiga kecamatan. 

Kecamatan Pasirian terdapat enam titik pos dengan 2.081 jiwa pengungsi. 

Kecamatan Candipuro delapan titik dengan 3.538 pengungsi.

Kecamatan Pronojiwo empat titik dengan 1.056 pengungsi. (esy/jpnn)


Redaktur : Boy
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler