jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barar (Jabar) Ridwal Kamil meminta agar mahasiswa dan elemen lainnya yang akan menggelar aksi demo untuk tetap mematuhi aturan yang berlaku.
Sebagaimana diketahui, Senin (30/9) besok dikabarkan akan ada aksi demo mahasiswa untuk menyuarakan penolakan atas disahkannya UU KPK, RUKHP yang dinilai penuh pasal kontroversial dan tuntutan lainnya.
BACA JUGA: Berita Duka, Budi Santoso Meninggal Dunia
"Apa pun yang dilakukan harus mengutamakan koridor aturan hukum," pesan pria yang akrab disapa Kang Emil itu di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat (29/9).
Emil mengimbau agar seluruh mahasiswa agar tidak anarkistis dan jangan dekstruktif. "Tolong hargai hak orang lain yang juga punya hak menjalani aktivitas sehari-hari," ungkapnya.
BACA JUGA: Pernyataan Djadjang Nurdjaman Usai Kalahkan Persebaya Surabaya
Menurut Emil, bentrokan yang terjadi antara para pendemo dan aparat kepolisian disebabkan adanya aturan yang dilanggar dalam proses penyampaian pendapat. Sehingga terjadi dinamika yang menimbulkan kericuhan.
"Salah satu syaratnya adalah politik harus kondusif, maka kita doakan, hari ini lagi banyak dinamika. Syarat peradaban maju adalah situasi sosial-politik harus aman terkendali," imbuhnya.
BACA JUGA: Sudah Berapa Lama Putri Sri Bintang Pamungkas Konsumsi Sabu-sabu?
Emil berharap agar semua masalah yang ada di Indonesia agar cepat terselesaikan baik itu di Wamena, Papua dan Jakarta.
BACA JUGA: Aksi Mujahid 212 Disebut Bikin Malu, Begini Pembelaan Habib Novel
"Mudah-mudahan ada solusi terhadap permasalahan yang ada di Papua, Jakarta, di mana-mana yang hari ini sedang berdinamika," pungkasnya. (mg9/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian