Bakal Diresmikan JK, Proyek Besar Ini Dikerjakan Siang dan Malam

Rabu, 22 Juni 2016 – 21:40 WIB
Maket pembangunan di Taman Tepi Laut Tanjungpinang, termasuk Gedung Gonggong. Foto: BatamPos/jpg

jpnn.com - BATAM - Pembangunan gedung gonggong di Tepilaut, Tanjungpinang, Kepulauan Riau sedang dikebut. Proyek senilai Rp 14,3 M itu dikerjakan siang malam. Penyelesaian gedung itu diharuskan bisa selesai September 2016 mendatang.

Karena, gedung gonggong yang akan difungsikan menjadi pusat informasi ini akan diresmikan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla. Hal itu diselaraskan dengan pelaksanaan Festival Bahari sempena pelaksanaan Sail Selat Karimata, Oktober 2016 mendatang.

BACA JUGA: Miris Banget..Istri Purnawirawan pun Mengemis

“Kontraktornya, PT Findomuda Desain Cipta meminta izin mengerjakan pembangunan itu siang dan malam. Tentu kami setuju karena akan lebih cepat selesai,” ujar Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Tanjungpinang Almazuar Amal, Selasa (21/6).

Dikatakan Almazuar, pembangunan telah digesa sejak sebulan lalu. Pekerjaan dilaksanakan selama 24 jam.

BACA JUGA: Hujan Deras Sebentar sudah Bikin Banjir Sedalam Ini

Untuk mencapai target, pihak kontraktor dikatakannya telah menambah jumlah pekerja yang berasal dari luar Kepri.

Pihak kontraktor sengaja mengerjakan siang dan malam ini mengejar waktu yang telah disepakati sesuai kontrak kerja selama 225 hari, yang dimulai pada 26 Februari lalau. Bila dihitung dengan kontrak kerja maka pekerjaan ini harus selesai pada bulan September mendatang. 

BACA JUGA: Penyanderaan WNI Oleh Abu Sayyaf Hoax, Modus Penipuan

“Dan ada masa pemeliharaan selama 180 hari,” ujarnya seperti dikutip dari batampos (Jawa Pos Group).

Sementara Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah menyambut baik pengerjaan pembangunan gedung gonggong dilaksanakan siang dan malam. Sehingga pembangunan ini akan cepat selesai dan bisa langsung difungsikan.

Dikatakannya, pembangunan gedung gonggong ini merupakan tahap akhir dari pengerjaan Taman Laman Bunda Tepilaut. Sehingga taman ini selain untuk tempat berrekreasi masyarakat juga dilengkapi dengan pusat informasi pariwisata yang ada di Kota Tanjungpinang dan ini akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Gedung gonggong ini, kata dia, selain akan difungsikan untuk informasi pariwisata, juga akan digunakan untuk pusat oleh-oleh khas Kota Tanjungpinang yang akan dikelola oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Tanjungpinang.

“Nantinya berbagai oleh-oleh dan hasil kerajianan masyarakat yang ditampung Dekranasda akan dipajang dan dipromosikan juga dijual di dalam gedung gonggong tersebut,” ujarnya. (lra/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Oalah! Pengusaha Ini Kloning Plat Mobil Kapolresta, Ini Fotonya...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler